Jakarta – PT BRI Agro Tbk (AGRO) anak usaha PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) menyatakan jika pada tahun 2018 nasabah perseroan melonjak sebesar 60% dari 51 ribu menjadi 81 ribu.
Direktur Utama BRI Agro Agus Noorsanto berharap jika capaian tersebut dapat terulang di tahun ini. Hal tersebut guna meningkatkan simpanan berbiaya murah atau current account saving account (CASA) yang saat ini masih berada di angka 16%.
“CASA BRI Agro masih rendah, karena kantor kita juga terbatas makanya kita keluarkan program BRI Agrotama dan fintech. Tahun lalu masih dikisaran 16% memang belum tinggi, tahun ini mudah-muadahan di atas 20%,” ucapnya, di Jakarta, Kamis, 21 Febuari 2019.
Menurut Agus, sejalan dengan meningkatnya CASA, perseroan pun menginginkan kontribusi pendapatan berbasis komisi atau fee based income akan tumbuh hingga sebesar dua hingga tiga kali lipat dibandingkan saat ini.
“Fee based income kita masih kecil, sekarang dari laba bersih 10% tahun ini. Mudah-mudahan meningkat 2 sampai 3 kali lipat kita perbanyak transaksi melalui e-channel,” terangnya.
Ia mengungkapkan bila guna merealisasikan kehendak tersebut perseroan telah mengatur strategi. Salah satunya, dengan memanfaatkan jaringan e-channel. Perseroan pun bakal menggalakan program digisaving yang akan mempermudah nasabah dalam melakukan pembukaan rekening.
“Ke depan kita mengarah ke digisaving jadi pembukaan rekening tanpa harus datang ke kantor gitu jadi bisa lewat sini. Nah, ini diharapkan bisa memperbanyak basis nasabah kita. Tentu tabungan kan kita berharap CASA dari giro yang memaksimalkan mitra untuk transaksi di kita, ini kita sudah mulai kita sudah punya cash management jadi mereka bisa transaksi tanpa harus datang,” ujarnya.
Perseroan pun menggelar program Gebyar Kejutan Poin Agrotama yang merupakan merupakan salah satu bentuk penghargaan BRI Agro terhadap nasabah dan sekaligus bertujuan untuk meningkatkan loyalitas nasabah sehingga diharapkan akan terus meningkatkan transaksinya. Adapun mekanisme pembentukan poin adalah dari pembukaan rekening baru Agrotama, rata-rata saldo bulanan rekening Agrotama, dan transaksi E-Banking.
Pada hari ini, perseroan melakukan penarikan undian Program Gebyar Kejutan Poin Agrotama, untuk periode program bulan April s.d Desember 2018. Dalam acara pengundian hadiah “mGebyar Kejutan Poin Agrotama, nasabah berkesempatan untuk mendapatkan hadiah berupa Emas Mulia, Grand Prize 1 kilogram Emas Mulia, 1 unit Emas Mulia 500 gram, dan 5 unit Emas Mulia 100 gram. Sehingga, total hadiah pengundian sebesar 2 kilogram Emas Mulia serta hadiah menarik lainnya melalui redeem point.
“Program-program seperti Gebyar Kejutan Poin Agrotama akan terus dilaksanakan, karena telah memberikan dampak positif dalam perhimpunan dana, khususnya produk tabungan,” tutur Agus. (*)
Jakarta - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menerbitkan Peraturan OJK (POJK) Nomor 27 Tahun 2024 tentang… Read More
Jakarta – Otoritas Jasa Keuangan (OJK) membeberkan proses pengembangan kegiatan usaha bullion atau usaha yang berkaitan dengan… Read More
Jakarta - PT Bank CIMB Niaga Tbk (CIMB Niaga) mengoptimalkan fasilitas digital banking yang dimiliki sebagai alternatif… Read More
Jakarta - Menjelang libur dan cuti bersama perayaan Natal 2024, indeks harga saham gabungan (IHSG)… Read More
Jakarta - Anggota Komisi VII DPR RI Dina Lorenza menyatakan dukungannya terhadap kenaikan Pajak Pertambahan… Read More
Jakarta – Presiden Direktur PT Rintis Sejahtera, Iwan Setiawan, kembali dinobatkan sebagai salah satu Top… Read More