Jakarta – Dunia terus berkembang semakin cepat dan tren dunia juga semakin berganti, tak terkecuali di sektor perbankan. Mantan Menteri dan Bankir Senior, Ignasius Jonan mengingatkan, sektor perbankan tidak boleh ketinggalan zaman dan harus mampu membaca tren dunia untuk dapat tetap bertahan ditengah volatility (volatilitas), uncertainty (ketidakpastian) adx, complexity (kompleksitas), dan ambiguity (ambiguitas) atau VUCA.
Pada Webinar yang diselenggarakan Infobank, Jonan memaparkan, hanya butuh 10 tahun bagi 10 perusahaan terbesar didunia pada 2008 untuk merosot dan tergantikan oleh perusahaan baru. Pada 2018, 10 perusahaan besar berdasarkan sumber daya alam mayoritas tergantikan oleh 10 perusahaan besar berdasarkan teknologi, seperti Apple, Google, dan Facebook.
“Tren dunia sudah berubah. Saya harap pimpinan perbankan bergerak kearah tren yang sama. Lebih concern dengan lingkungan dan mengedepankan teknologi. Selama kita tidak menutup diri, maka trennya akan sama,” ujar Jonan, Kamis, 4 Maret 2021.
Untuk itu, penting bagi setiap pemilik dan manajemen perbankan untuk mampu membaca tren dan segera bertransformasi mengikuti perubahan zaman. Dengan demikian, setiap bank bisa terus bertahan dan bahkan berkembang lebih jauh lagi di tengah pandemi.(*) Evan Yulian Philaret
Editor: Rezkiana Np
Jakarta – Evelyn Halim, Direktur Utama Sarana Global Finance Indonesia (SG Finance), dinobatkan sebagai salah… Read More
Jakarta - Industri asuransi menghadapi tekanan berat sepanjang tahun 2024, termasuk penurunan penjualan kendaraan dan… Read More
Jakarta - Industri perbankan syariah diproyeksikan akan mencatat kinerja positif pada tahun 2025. Hal ini… Read More
Jakarta - Presiden Direktur Sompo Insurance, Eric Nemitz, menyoroti pentingnya penerapan asuransi wajib pihak ketiga… Read More
Senior Vice President Corporate Banking Group BCA Yayi Mustika P tengah memberikan sambutan disela acara… Read More
Jakarta - PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) mencatat sejumlah pencapaian strategis sepanjang 2024 melalui berbagai… Read More