Categories: NasionalNews Update

Jokowi Resmi Dilantik Sebagai Presiden RI Periode 2019-2024

Jakarta – Joko Widodo (Jokowi) dan Ma’ruf Amin resmi menjadi pasangan Presiden dan Wakil Presiden Republik Indonesia periode 2019-2024 setelah dilantik dan diambil sumpahnya Minggu (20/10) di gedung MPR/DPR/DPD Jakarta.

“Demi Allah saya bersumpah akan memenuhi kewajiban Presiden Republik Indonesia dengan sebaik-baiknya dan seadil-adilnya,” kata Jokowi di Kompleks DPR RI Jakarta, Minggu 20 Oktober 2019.

Pengambilan sumpah dilaksanakan dalam sidang paripurna MPR yang dipimpin Ketua MPR Bambang Soesatyo dan dihadapan seluruh tamu negara dan duta besar negara sahabat.

Harapan besar kemajuan ekonomi tentu saat ini berada dipundak Jokowi-Ma’ruf Amin. Tantangan Pertumbuhan Ekonomi RI yang masih stagnan pada angka 5% serta pengelolaan utang negara dianggap masih menjadi tugas rumah periode kedua Pemerintahan Jokowi.

Dalam visi dan misinya Jokowi-Ma’ruf Amin pada Pemilu 2019 sendiri di bidang ekonomi tertuang dalam dua misi penting dari 9 misi yang diajukan. Kedua misi di bidang ekonomi tersebut adalah struktur ekonomi yang produktif, mandiri dan berdaya saing serta menciptakan pembangunan yang merata dan berkeadilan.

Adapun dari dua misi tersebut masing-masing telah dijabarkan sebagai berikut.

A. Struktur Ekonomi yang Produktif, Mandiri dan Berdaya Saing

1. Memantapkan Penyelenggaraan Sistem Ekonomi yang Berlandaskan Pancasila
2. Meningkatkan Nilai Tambah dari Pemanfaatan Infrastruktur
3. Melanjutkan Revitalisasi Industri dan Inftrastruktur Pendukungnya untuk Menyongsong Revolusi Industri 4.0
4. Mengembangkan Sektor-Sektor Ekonomi Baru
5. Mempertajam Reformasi Struktural dan Fiskal 6. Mengembangkan Reformasi Ketenagakerjaan

B. Pembangunan yang Merata dan Berkeadilan

1. Redistribusi Aset (Reforma Agraria) demi Pembangunan Berkeadilan
2. Mengembangkan Produktivitas dan Daya Saing UMKM Koperasi
3. Mengembangkan Ekonomi Kerakyatan
4. Mengembangkan Reformasi Sistem Jaminan Perlindungan Sosial 5. Melanjutkan Pemanfaatan Dana Desa untuk Pengurangan Kemiskinan dan Kesenjangan di Perdesaan
6. Mempercepat Penguatan Ekonomi Keluarga
7. Mengembangkan Potensi Ekonomi Daerah untuk Pemerataan Pembangunan Antarwilayah. (*)

Editor: Rezkiana Np

Suheriadi

Recent Posts

IHSG Sesi I Ditutup pada Zona Hijau ke Level 7.199

Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan sesi I hari ini (22/11) ditutup… Read More

21 mins ago

Maya Watono Resmi Diangkat jadi Dirut InJourney

Jakarta – Maya Watono resmi ditunjuk sebagai Direktur Utama (Dirut) Holding BUMN sektor aviasi dan… Read More

28 mins ago

Dorong Pelaku UMKM Naik Kelas, BRI Telah Salurkan KUR Rp158,6 T per Oktober 2024

Jakarta - PT. Bank Rakyat Indonesia Tbk (BRI) telah menyalurkan Kredit Usaha Rakyat (KUR) senilai Rp158,60… Read More

2 hours ago

OJK Panggil dan Awasi Ketat KoinP2P, Ini Alasannya

Jakarta - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dengan tegas melaksanakan langkah-langkah pengawasan secara ketat terhadap PT… Read More

3 hours ago

149 Saham Hijau, IHSG Dibuka Menguat 0,48 Persen

Jakarta - Pada pembukaan perdagangan pagi ini pukul 9.00 WIB (22/11) Indeks Harga Saham Gabungan… Read More

3 hours ago

Rupiah Diprediksi akan Tembus Rp16.000 per Dolar AS

Jakarta - Rupiah berpeluang masih melemah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) akibat ketegangan geopolitik Ukraina dan Rusia… Read More

4 hours ago