Nasional

Jokowi Minta Revisi UU Anti Terorisme Segera Diselesaikan

Jakart–Pemerintah dan DPR-RI diminta dapat segera menyelesaikan revisi Undang-Undang (UU) Anti Terorisme, agar aparat penegak hukum memiliki sebuah landasan yang kuat dalam bertindak dan mampu melakukan upaya pencegahan sebelum aksi teror terjadi.

Presiden Joko Widodo (Jokowi) seperti dikutip dari laman Setkab di Jakarta, Jumat, 26 Mei 2017 mengatakan, bahwa terorisme sudah menjadi masalah semua negara. Di mana negara-negara lain memiliki Undang-Undang yang memudahkan aparat untuk menyelesaikan aksi terorisme yang marak terjadi.

“Ini yang paling penting (revisi UU anti terorisme,” ujar Jokowi usai meninjau lokasi ledakan teror bom Kampung Melayu, Jakarta Timur.

Bila melihat peristiwa teror bom di Kampung Melayu, maka kata dia, penyelesaian revisi UU Anti Terorisme merupakan sebuah hal yang mendesak. Untuk itu, dirinya juga sudah memerintahkan Menko Polhukam untuk segera menyelesaikan revisi UU Anti Terorisme.

“Ini agar aparat hukum mempunyai  landasan yang kuat untuk bertindak, utamanya dalam pencegahan,” ucap Jokowi. (*)

 

 

Editor: Paulus Yoga

Rezkiana Nisaputra

Recent Posts

IHSG Kembali Dibuka di Zona Hijau ke Level 7.110

Jakarta - Pada pembukaan perdagangan pagi ini pukul 9.00 WIB (24/12) Indeks Harga Saham Gabungan… Read More

29 mins ago

Harga Emas Antam Hari Ini Anjlok! Sekarang Cuma Segini per Gramnya

Jakarta -  Harga emas Antam atau bersertifikat PT Aneka Tambang hari ini, Rabu, 24 September… Read More

52 mins ago

Dibayangi Sentimen Negatif, IHSG Berpeluang Menguat Terbatas

Jakarta – Pilarmas Investindo Sekuritas melihat Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) secara teknikal hari ini (24/12)… Read More

2 hours ago

Evelyn Halim, Dirut SG Finance, Raih Penghargaan Top CEO 2024

Jakarta – Evelyn Halim, Direktur Utama Sarana Global Finance Indonesia (SG Finance), dinobatkan sebagai salah… Read More

10 hours ago

Bos Sompo Insurance Ungkap Tantangan Industri Asuransi Sepanjang 2024

Jakarta - Industri asuransi menghadapi tekanan berat sepanjang tahun 2024, termasuk penurunan penjualan kendaraan dan… Read More

11 hours ago

BSI: Keuangan Syariah Nasional Berpotensi Tembus Rp3.430 Triliun di 2025

Jakarta - Industri perbankan syariah diproyeksikan akan mencatat kinerja positif pada tahun 2025. Hal ini… Read More

11 hours ago