Jakarta; Ibukota perekonomian. (Foto: Erman)
Jakarta — Pada kesempatan pidato Kenegaraan menyambut Hari Kemerdekaan RI ke 74, Presiden Jokowi menyampaikan permohonan izin kepada Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) serta seluruh rakyat Indonesia untuk memindahkan ibu kota negara baru dari DKI Jakarta ke Kalimatan.
“Dengan meminta izin dan dukungan dari Bapak Ibu Anggota Dewan yang terhormat, para sesepuh dan tokoh bangsa terutama dari seluruh rakyat Indonesia, dengan ini saya mohon izin untuk memindahkan ibu kota negara kita ke Pulau Kalimantan,” kata Jokowi di Kompleks DPR RI Jakarta, Jumat, 16 Agustus 2019.
Jokowi menilai, ibu kota yang bukan hanya simbol identitas bangsa, tetapi juga representasi kemajuan bangsa. Oleh karena itu, demi terwujudnya pemerataan dan keadilan ekonomi Pemerintah berupaya untuk memindahkan ibu kota. “Ini demi visi Indonesia Maju. Indonesia yang hidup selama-lamanya,” tambah Jokowi.
Sebagai informasi, Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN)/Badan Perencana Pembangunan Nasional (Bappenas) menargetkan pemindahan ibu kota dari DKI Jakarta kesalah satu kota di Kalimantan akan selesai pada tahun 2024.
Bappenas juga memperkirakan biaya yang dibutuhkan untuk memindahkan ibu kota negara dari Jakarta ke kota lain di luar Pulau Jawa sekitar Rp323 triliun hingga Rp466 triliun. (*)
Editor: Paulus Yoga
Poin Penting LPS membuka peluang percepatan implementasi Program Penjaminan Polis (PPP) dari mandat 2028 menjadi… Read More
Berlakunya Program Penjaminan Polis (PPP) yang telah menjadi mandat ke LPS sesuai UU No. 4… Read More
Poin Penting BAF gelar program Serba Untung 12.12 dengan promo besar seperti diskon cicilan, cashback,… Read More
Poin Penting BNI berpartisipasi dalam NFHE 2025 untuk memperkuat literasi keuangan dan mendorong kesehatan finansial… Read More
Poin Penting BNI menggelar wondr BrightUp Cup 2025 sebagai ajang sportainment yang menggabungkan ekshibisi olahraga… Read More
Poin Penting JBS Perkasa dan REI resmi bekerja sama dalam penyediaan pintu baja Fortress untuk… Read More