Categories: Moneter dan Fiskal

Jokowi Minta Kementerian/Lembaga Tak Berleha-Leha di 2016

Jakarta–Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta seluruh Kementerian/Lembaga (K/L) agar tidak berleha-leha memasuki tahun 2016 ini. Presiden merasa ada beberapa bagian wilayah K/L yang masih bekerja dengan speed kurang. Hal ini sejalan dengan 2016 yang merupakan sebagai Tahun Percepatan Kerja.

“Maka tahun percepatan kerja ini tidak lagi Tahun Ayo Kerja tapi sudah ada penekanan untuk mempercepat pekerjaan karena Presiden menginginkan pertumbuhan ekonomi pada tahun 2016 ini harus jauh lebih baik dibandingkan dengan tahun 2015 yang lalu,” ujar Sekretaris Kabinet Pramono Anung seperti dikutip dari laman Setkab, di Jakarta, Senin, 4 Januari 2015.

Pramono menjelaskan, pada Rabu lusa (6/1) secara simbolik, direncakanan Presiden Jokowi akan hadir di salah satu Kementerian untuk memulai Tahun Percepatan Kerja. “Bahwa apa yang namanya program tidak lagi seperti dulu pada bulan April, Maret, atau Juni, sekarang begitu tahun baru, awal tahun sudah kita mulai,” tukasnya.

Menurut dia, dalam Sidang Kabinet Paripurna yang dilaksanakan hari ini (4/1), Jokowi meminta agar 17 Kementerian yang memiliki program promosi ekspor tidak melakukannya secara kecil-kecilan dan terpisah, sehingga tidak berjalan dengan baik. Namun akan dipersatukan, melalui Badan Promosi Ekspor Nasional.

“Dengan demikian, tidak lagi harus tersebar di 17 Kementerian, hanya pada satu badan, badan ini yang bertanggung jawab pada seluruh promosi yang berkaitan dengan perdagangan, perindustrian, kemudian pariwisata dan sebagainya,” ucap Pramono.

Hal lain menjadi penekanan Presiden adalah revaluasi aset dan tax amnesty yang harus diselesaikan pada tahun ini. Hal ini menjadi dasar dan pondasi pada perekonomian nasional di tahun 2016-2017 yang lebih baik. Terlebih tahun ini merupakan tahun kompetisi (MEA/Masyarakat Ekonomi ASEAN), dan Indonesia harus siap bersaing. (*) Rezkiana Nisaputra

Paulus Yoga

Recent Posts

OJK Sebut Rencana BTN Akuisisi Bank Syariah Masih Evaluasi Internal

Jakarta – Rencana aksi korporasi BTN untuk mengakuisisi bank syariah lain masih belum menemukan titik terang. Otoritas… Read More

1 hour ago

DPLK AXA Mandiri Jalin Kerja Sama Strategis

Suasana saat penandatanganan strategis antara Dana Pensiun Lembaga Keuangan PT AXA Mandiri Financial Services (DPLK… Read More

2 hours ago

Ini Dia Perusahaan Jumbo yang Bakal IPO di Akhir 2024

Jakarta - PT Bursa Efek Indonesia (BEI) bakal kedatangan satu perusahaan dengan kategori lighthouse yang… Read More

2 hours ago

BRI Sebut KUR Tak Masuk Kriteria PP Hapus Tagih Utang UMKM, Begini Penjelasannya

Jakarta – PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau BRI menyatakan bahwa Kredit Usaha Rakyat (KUR) yang… Read More

2 hours ago

Dua Produk Ini Topang Kinerja Zurich Topas Life di September 2024

Jakarta - Zurich Topas Life berhasil mencatat kinerja yang solid hingga September 2024, dengan kontribusi… Read More

2 hours ago

Jangan Terkecoh! Ini 5 Perbedaan Utama Judi Online vs Investasi Menurut BNI Sekuritas

Jakarta - Fenomena judi online (judol) di Indonesia kian marak, ditandai dengan lonjakan transaksi hingga… Read More

3 hours ago