News Update

Jokowi Minta Dana APBD Tak Cuma Parkir di Bank

Jakarta – Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta kepada para pemimpin pemerintah daerah (Kepala Daerah) untuk dapat menggunakan dana APBD semaksimal mungkin untuk mendorong perekonomian dan bukan hanya diparkir di bank daerah.

“Saya tahu masih banyak dana Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) yang parkir di Bank Pembangunan Daerah (BPD),” ujar Jokowi di komplek Istana Negara, seperti dikutip dari laman Kemenkeu, Jakarta, Rabu, 25 Oktober 2017.

Presiden Jokowi mengingatkan kepada Kepala Daerah, bahwa dana yang ditransfer pemerintah pusat ke pemerintah daerah berasal dari penerimaan pajak. Tentunya mengumpulkan pajak juga bukan persoalan yang mudah.

“Seperti ini kita ikuti terus, jangan sampai kita cari penerimaan dari pajak sulit. Kita transfer ke daerah duitnya malah tidak digunakan tapi diparkir di bank,” ucapnya.

Presiden mengharapkan, Kepala Daerah mengajak setiap dinas agar segera merealisasikan belanja daerahnya. Khususnya belanja yang berkaitan dengan masyarakat umum. “Saya minta kejar dinas-dinas itu biar langsung dipakai,” ujarnya.

Lebih lanjut Jokowi mengungkapkan, bahwa masih ada Pemerintah Daerah yang memarkir dana APBD-nya cukup besar di perbankan. Dana parkir terbesar di bank daerah yaitu Kabupaten Tangerang 38 persen, Jember 36 persen, Kota Tangerang Selatan 32 persen.

Namun demikian, Presiden juga mengapresiasi daerah yang mampu merealisasikan anggaran dengan cepat. Seperti Pariaman dengan realisasi 87 persen, Kabupaten Tasikmalaya 76 persen, Garut 65 persen dan Ciamis 60,6 persen.

“Ini berarti mereka kerjanya ngebut,” tegas Jokowi. (*)

 

Rezkiana Nisaputra

Recent Posts

Tinjau PLTU Suralaya, Bahlil Pastikan Pasokan Listrik Wilayah Jamali Aman Selama Nataru

Jakarta – Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia mengapresiasi kesiapan PLN dalam… Read More

7 seconds ago

Per 20 Desember 2024, IASC Blokir 5.987 Rekening dan Selamatkan Dana Rp27,1 Miliar

Jakarta - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) melaporkan telah melaporkan hingga 20 Desember 2024, Indonesia Anti-Scam… Read More

1 hour ago

KSEI Bidik Pertumbuhan 2 Juta Investor pada 2025

Jakarta - PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) membidik penambahan sebanyak dua juta investor di pasar… Read More

1 hour ago

KSEI Masih Kaji Dampak Kenaikan PPN 12 Persen ke Pasar Modal RI

Jakarta - PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) masih mengkaji ihwal kenaikan PPN 12 persen… Read More

3 hours ago

PPN 12 Persen QRIS Dibebankan ke Pedagang, Siap-siap Harga Barang Bakal Naik

Jakarta – Direktorat Jenderal Pajak (DJP) Kementerian Keuangan (Kemenkeu) menegaskan kenaikan tarif Pajak Pertambahan Nilai (PPN) menjadi… Read More

3 hours ago

IHSG Ditutup Naik 1,61 Persen, Dekati Level 7.100

Jakarta – Indeks harga saham gabungan (IHSG) pada hari ini, Senin, 23 Desember 2024, ditutup… Read More

4 hours ago