Keoptimisan ini dilandasi oleh posisi perekonomian dalam negri yang dianggapnya masih masuk dalam peringkat lima besar di dunia. Dwitya Putra
Jakarta–Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo (Jokowi) masih optimis pertumbuhan dalam negeri bisa bangkit sampai akhir tahun nanti. Paling tidak, kata Jokowi, pertumbuhan ekonimi tahun ini bisa tumbuh hingga 5,2%.
“Menurut kita pertumbuhan bisa sampai antara 5-5,2%. Insya Allah naik,” kata Jokowi di Bursa Efek Indonesia, Senin, 10 Agustus 2015.
Ia menegaskan, meskipun ekonomi dunia saat ini tengah mengalami pelemahan namun pertumbuhan ekonomi tanah air kata Jokowi saat ini masih masuk dalam peringkat lima besar di dunia.
“Penegasan ini perlu karena yang sering diangkat pertumbuhan ekonomi kita melemah. Padahal pertumbuhan ekonomi kita masih lima besar di dunia, jadi kalau ada yang pesimis menurut saya keliru. Kita harus tetap optimis,” ujar Jokowi.
Bila dibandingkan dengan negara lain, lanjut Jokowi, pertumbuhan perekonomian tanah air masih terbilang bagus. dan bila dilihat penurunannya pun tidak sebesar negara-negara lainnya.
“Negara lain ada yg turun sampai 1,5-2%. Kita turun 0,3% saja sudah ramai. Jadi kalau melambat pertumbuhan ekonomi 0,3 yaa karena Pertumbuhan ekonomi dunia. Di internal kecepatannya memang terus ingin kami dorong, bukan karena yang lain-lain,” ujarnya. (*)
@dwitya_putra14
Jakarta - Orderkuota berkolaborasi dengan Nobu meluncurkan Madera, sebuah rekening digital serba bisa. Peluncuran Madera… Read More
Jakarta - Presiden RI Prabowo Subianto memulai lawatan kenegaraan perdana ke sejumlah negara, antara lain… Read More
Jakarta - PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GoTo) mendukung program pemerintah dalam menyediakan makanan bergizi… Read More
Jakarta – Menteri Koperasi (Menkop) Budi Arie Setiadi berkomitmen penuh untuk mendongkrak rasio kepesertaan masyarakat… Read More
Jakarta - Kementerian Keuangan (Kemenkeu) RI mencatat penerimaan pajak hingga Oktober 2024 mencapai Rp1.517,53 triliun,… Read More
Jakarta - Presiden RI Prabowo Subianto memulai kunjungan kerja luar negeri perdananya, dengan mengunjungi sejumlah negara… Read More