Nasional

Jokowi Groundbreaking PLN Hub di IKN, Ini Alasan di Baliknya

Jakarta – Presiden Joko Widodo meresmikan peletakan batu pertama atau groundbreaking PLN HUB di Kawasan Ibu Kota Nusantara (IKN), Kabupaten Penajam Paser Utara, Provinsi Kalimantan Timur, pada Rabu, 5 Juni 2024. 

Nantinya, PLN HUB akan memainkan peran strategis sebagai pusat kelistrikan dan telekomunikasi, serta teknologi digital andal dalam mewujudkan penggunaan energi hijau di IKN.

“Saya sangat menghargai sekali dibangunnya PLN Hub yang nanti akan mengumpulkan semua stakeholder, mitra yang berhubungan dengan PT PLN. Kita harapkan terjadi perubahan mindset kita semuanya karena di Ibu Kota Nusantara juga, saya sudah sampaikan, 100 persen harus memakai energi hijau,” kata Jokowi, dalam siaran tertulis, Jumat, 7 Juni 2024.

Jokowi mengatakan, pembangunan PLN Hub menjadi bagian dari strategi besar untuk menarik investasi yang berfokus pada energi hijau. Melalui pembangunan ini, diharapkan akan menjawab keraguan investor akan potensi energi hijau di Indonesia dapat terjawab.

Baca juga: Jokowi Sebut Investasi di IKN Ibarat Beli Masa Depan, Ini Alasannya

“Semua menanyakan mengenai energi hijaunya ada atau tidak. Enggak ada lagi yang menanyakan, saya mau pakai PLTU dari batu bara, enggak. Selalu pertanyaannya ini geotermal, apakah ini hidropower, apakah ini dari angin, dan kekuatan besar itu ada di negara kita. Inilah yang ingin kita gunakan,” bebernya,

Jokowi mengungkapkan, potensi besar Indonesia dalam memanfaatkan sumber daya energi yang ada. Menurutnya, Indonesia memiliki kekuatan dan potensi sangat besar dalam energi hijau. Misalnya seperti energi hidropower yang bisa dihasilkan dari 4.400 sungai di Indonesia.

“Sungai Kayan itu bisa menghasilkan 11 ribu sampai 13 ribu megawatt. Sungai Mambramo bisa menghasilkan 23 ribu megawatt. Itu yang gede-gede, yang sedang, yang kecil-kecil banyak sekali yang bisa kita lakukan,” bebernya.

Baca juga: Kepala Otorita Mundur, Wapres: Pembangunan IKN Tetap Berjalan

Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo menyampaikan terima kasihnya kepada pemerintah atas kepercayaan kepada PLN menjadi bagian dalam pengembangan IKN.

”Kami mengucapkan matur sembah nuwun (terima kasih) kepada Bapak Presiden, karena kami diberikan arahan, bimbingan, bahkan kepercayaan untuk menerjemahkan visi misi masa depan IKN yang modern, yang futuristic, dan green dari sudut pandang ketenagalistrikan. Kemudian juga kami mendapat penugasan dari pak menkominfo untuk mendukung data center,” ujarnya.

Selain ketenagalistrikan, Darmawan menjelaskan bahwa PLN Hub ini akan menjadi pusat telekomunikasi. PLN melalui subholding PLN Icon Plus siap mendukung jaringan telekomunikasi dan digitalisasi yang akan dibangun di IKN.

“Disamping sebagai hub energi baru terbarukan, ini juga hub telekomunikasi. Melalui subholding, PLN Icon Plus secara bersama-sama membangun infrastruktur fiber optik untuk telekomunikasi di IKN. Jadi di bawah sini ada MUT (Multi Utility Tunnel) di mana infrastuktur fiber optic dibangun secara kokoh, karena hal ini menjadi bagian terintegrasi yang tidak terpisahkan dari infrastruktur ketenagalistrikan,” ujar Darmawan.

Darmawan menambahkan, dalam pembangunan PLN Hub konsep yang digunakan adalah Green, Smart, and Beautiful dengan mengerahkan arsitek-arsitek terbaik bangsa.

“Konsep kami Green, Smart, and Beautiful. Kami bangun PLN Hub yang menyatu dengan alam. Kami pastikan PLN Hub akan menjadi episentrum research and development, kolaborasi bisnis, teknologi, dan pendidikan yang mendukung IKN serta transisi energi di Indonesia,” pungkasnya. (*)

Muhamad Ibrahim

Recent Posts

Jurus BSI Genjot Penjualan Kendaraan Bermotor di GAIKINDO Jakarta Auto Week 2024

Jakarta - PT Bank Syariah Indonesia, Tbk (BSI) terus berupaya mendorong lonjakan penjualan bisnis kendaraan… Read More

6 hours ago

Lindungi Konsumen, OJK dan Satgas PASTI Soft Launching Indonesia Anti-Scam Center

Jakarta - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) bersama anggota Satuan Tugas Pemberantasan Aktivitas Keuangan Ilegal (Satgas… Read More

13 hours ago

IHSG Sepekan: Naik 0,48 Persen, Kapitalisasi Bursa Turun jadi Rp12.053 Triliun

Jakarta - PT Bursa Efek Indonesia (BEI) menyatakan bahwa, data perdagangan saham pada pekan ini,… Read More

13 hours ago

Cashless Kian Populer, Bangkok Bank Kembangkan Interoperabilitas QR Code Lintas Negara

Bangkok – Perkembangan layanan pembayaran non tunai alias QR Code di Negeri Gajah Putih begitu… Read More

13 hours ago

BNI AM dan Mandiri Sekuritas Ajak Karyawan Toyota Astra Finance Investasi Reksa Dana

Jakarta – BNI Asset Management atau BNI AM kembali berkolaborasi dengan Mandiri Sekuritas menyelenggarakan kegiatan… Read More

15 hours ago

Cerita Kedekatan Bos Bangkok Bank dengan RI

Bangkok – Presiden Bangkok Bank dan Presiden Komisaris Bank Permata, Chartsiri Sophonpanich mengungkapkan, Indonesia menjadi bagian… Read More

17 hours ago