Jakarta– Presiden Joko Widodo (Jokowi) mendorong perubahan strktur ekonomi Indonesia dari konsumsi ke produksi. Dirinya mengungkapkan, 55% struktur ekonomi Indonesia saat ini masih didominasi oleh konsumsi.
“Sebanyak 55% dikontribusikan oleh konsumsi masyarakat, harus perlahan kita alihkan menjadi ke produktif, yakni dengan mendorong industrialisasi, hilirisasi, investasi, dan meningkatkan ekspor,” kata Jokowi dalam diskusi Investor Daily Summit, Selasa 13 Juli 2021.
Jokowi juga menyatakan, dalam kondisi pandemi seperti saat ini investasi merupakan kunci utama dalam pemulihan dan akselerasi pertumbuhan ekonomi nasional.
Pemerintah juga terus memastikan berbagai upaya untuk mendorong investasi. Misalnya melalui Undang-undang Cipta Kerja, yang dimaksudkan untuk meningkatkan ekosistem investasi dan kegiatan berusaha di Indonesia. “Serta memberikan perlindungan bagi koperasi dan UMKM serta industri nasional,” ujarnya.
Pemerintah juga telah membentuk Satgas percepatan investasi melalui Keputusan Presiden Nomor 11 tahun 2021, yang bertugas untuk menyelesaikan permasalahan-permasalahan yang dihadapi oleh para pelaku usaha serta mendorong kerjasama investor besar dengan para UMKM. (*)
Jakarta - Pada pembukaan perdagangan pagi ini pukul 9.00 WIB (18/11) Indeks Harga Saham Gabungan… Read More
Jakarta - Harga emas Antam atau bersertifikat PT Aneka Tambang hari ini, Senin, 18 November… Read More
Jakarta - MNC Sekuritas melihat pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) secara teknikal pada hari… Read More
Jakarta - PT PLN (Persero) menyatakan kesiapan untuk mendukung target pemerintah menambah kapasitas pembangkit energi… Read More
Jakarta - Additiv, perusahaan penyedia solusi keuangan digital, mengumumkan kemitraan strategis dengan PT Syailendra Capital, salah… Read More
Jakarta – Super App terbaru dari PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI), yaitu BYOND by… Read More