Optimisme Pasar Modal Indonesia. (Foto: BEI)
Jakarta – Presiden Joko Widodo (Jokowi) tengah menggencarkan pembangunan infrastruktur di tanah air. Untuk merealisasikan keingininannya tersebut Presiden Indonesia ke tujuh ini pun sadar jika akan membutuhkan dana yang sangat besar.
Dengan begitu, dirinya pun terus mendorong agar anak-anak perusahaan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) untuk mencari dana melalui pasar modal dengan melaksanakan penawaran umum perdana saham (initial public offering/IPO).
Pasalnya, kebanyakan proyek pembangunan infrastruktur ditangani oleh anak-anak usaha BUMN tersebut.
“Kita juga akan mendorong, utamanya anak-anak perusahaan BUMN agar juga bisa listed karena butuh pembiayaan yang besar untuk pembangunan infrastruktur,” kata Jokowi di Bursa Efek Indonesia (BEI) Jakarta, Selasa, 4 Juli 2017.
Menurutnya, memang untuk membangun infrastruktur bisa saja diperoleh dari pinjaman. Namun, dengan adanya pasar modal maka bisa menjadi alternatif pendanaan.
“Jangan semua dari pinjaman kan bisa juga dari bursa,” tutupnya. (*)
Poin Penting 1,56 juta kendaraan meninggalkan Jabotabek selama H-7 hingga H+1 Natal 2025, naik 16,21… Read More
Poin Penting Sebanyak 36 dari 38 provinsi telah menetapkan UMP 2026, sesuai PP 49/2025 yang… Read More
Poin Penting Pemerintah memastikan formulasi UMP 2026 telah memasukkan indikator ekonomi seperti inflasi, indeks alfa,… Read More
Poin Penting Modal asing masuk Rp3,98 triliun pada 22–23 Desember 2025, dengan beli bersih di… Read More
Poin Penting Harga emas Galeri24, UBS, dan Antam kompak naik pada perdagangan Sabtu, 27 Desember… Read More
Poin Penting Menurut Asuransi Jasindo mobilitas tinggi memicu potensi kecelakaan dan kejahatan, sehingga perlindungan risiko… Read More