Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani. (Foto: Suheriadi)
Jakarta – Pemerintah mengaku telah menyiapkan skema terburuk bagi ekonomi jika pelemahan akibat dampak dari penyebaran virus corona (COVID-19) terus terjadi. Salah satu skema yang mungkin saja terjadi ialah melalui kebijakan lockdown atau mengisolasikan wilayah guna meminimalisir penyebaran virus corona atau COVID-19 meski dengan kehati-hatian.
Menteri Keuangan (menkeu) Sri Mulyani bahkan menyebut pertumbuhan ekonomi RI bisa saja hanya menyentuh 0% bila skema lockdown tersebut dijalankan.
“Kalau masalahnya bisa lebih berat, COVID bisa lebih dari 3 hingga 6 bulan dan lockdown dan internasional drop, perdagangan dan penerbangan drop 75% maka sekenario bisa lebih dalam Pertumbuhan Ekonono bisa 2,5% hingga 0%,” kata Sri Mulyani usai rapat terbatas dengan Presiden Jokowi di Jakarta, Jumat 20 Maret 2020.
Sri Mulyani menyebutkan bahwa penyebaran virus tersebut telah membuat ekonomi bergejolak dan berdampak terhadap sektor perdagangan dan penerbangan. Meski demikian Pemerintah masih akan menjaga pertumbuhan ekonomi di atas 4% melalui stimulus yang sudah diterbitkan, baik dari fiskal, moneter, maupun sektor keuangan. Tak hanya itu, penanganan penyebaran COVID-19 harus dilaksanakan dengan tepat dan sesuai.
Saat ini, guna mencegah penyebaran infeksi Covid-19 yang semakin masif, Presiden Joko Widodo secara resmi mengeluarkan imbauan agar seluruh instansi baik negeri hingga swasta menghindari kontak dekat dengan menerapkan sistem kerja dari rumah, hingga ibadah di rumah, sudah mulai dilakukan. Sebagai informasi saja, jumlah pasien positif virus corona di Indonesia terus bertambah hingga Kamis sore (19/3) telah mencapai 308 kasus. (*)
Editor: Rezkiana Np
Poin Penting 1,56 juta kendaraan meninggalkan Jabotabek selama H-7 hingga H+1 Natal 2025, naik 16,21… Read More
Poin Penting Sebanyak 36 dari 38 provinsi telah menetapkan UMP 2026, sesuai PP 49/2025 yang… Read More
Poin Penting Pemerintah memastikan formulasi UMP 2026 telah memasukkan indikator ekonomi seperti inflasi, indeks alfa,… Read More
Poin Penting Modal asing masuk Rp3,98 triliun pada 22–23 Desember 2025, dengan beli bersih di… Read More
Poin Penting Harga emas Galeri24, UBS, dan Antam kompak naik pada perdagangan Sabtu, 27 Desember… Read More
Poin Penting Menurut Asuransi Jasindo mobilitas tinggi memicu potensi kecelakaan dan kejahatan, sehingga perlindungan risiko… Read More