Keuangan

Jelang Ramadan dan Lebaran, AFPI Proyeksi Penyaluran Pinjol Bakal Naik 20 Persen

Jakarta – Asosiasi Fintech Pendanaan Indonesia (AFPI) memproyeksi pertumbuhan penyaluran pembiayaan melalui fintech peer to peer (P2P) lending atau pinjaman online (pinjol) di masa bulan Ramadan dan Lebaran akan meningkat di atas 20 persen.

Ketua Bidang Humas AFPI, Kuseryansyah mengatakan pertumbuhan penyaluran pembiayaan melalui pinjol tersebut bakal terjadi di sektor konsumtif maupun produktif.

Baca juga: OJK Sebut Seluruh Pinjol Telah Patuhi Aturan Penurunan Suku Bunga

“Kalau di fintech itu di Lebaran itu biasanya di atas 20 persen peningkatannya, produktif maupun konsumtif akan kurang lebih sama,” ucap Kuseryansyah kepada media di Jakarta, 5 Maret 2024.

Ia menjelaskan bahwa, di masa Lebaran ini, dari sisi sektor konsumtif bakal merasakan dampak peningkatan pembiayaan pinjol terutama untuk usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM). Hal ini dipicu oleh masyarakat yang ingin memenuhi kebutuhan masa Lebaran melalui UMKM.

“Kalau kelihatannya akan tinggi konsumtif tapi saya ngeliat ujung-ujungnya kurang lebih balance, jadi konsumtif itu kan sebenernya konsumtif yang juga bisa berdampak dengan penyediaan barang dan jasa hari ini, bukan untuk keperluan yang dimanfaatkan 2-3 bulan kemudian,” imbuhnya.

Baca juga: KPPU Panggil 4 Pinjol yang Salurkan Pinjaman ke Mahasiswa

Menurutnya, hal itu tidak akan berfokus pada sektor konsumtif saja, tetapi juga ke sektor produktif yang perlu mempersiapkan persediaan barang yang lebih banyak dari biasanya, serta layanan dan jasa, sehingga membutuhkan pendanaan yang lebih besar.

“Jadi memang biasanya kalau di masa Lebaran orang belanja banyak konsumtif lalu bisa berimpact dengan inflasi tapi menurut saya di balik itu ada balancenya juga, balancenya apa? banyak juga usaha-usaha menengah kita usaha menengah kecil yang akan kebanjiran order ya, karena orang beli keperluan untuk persiapan ataupun menjelang atau pasca Idul Fitri,” tukas Kuseryansyah. (*)

Editor: Galih Pratama

Khoirifa Argisa Putri

Recent Posts

Diduga Kena Serangan Ransomware, BRI Pastikan Data dan Dana Nasabah Aman

Jakarta – PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BRI) buka suara soal isu kebocoran data nasabah yang disebabkan… Read More

22 mins ago

Emiten Ritel MR.DIY Bidik Pembukaan 1.000 Toko Baru Tahun Depan

Jakarta - PT Daya Intiguna Yasa Tbk (MDIY) atau emiten ritel Mr.DIY, menyatakan bahwa raihan… Read More

1 hour ago

IHSG Sesi I Ditutup Merah ke Level 6.991, Ini Biang Keroknya

Jakarta - Indeks harga saham gabungan (IHSG) pada perdagangan sesi I hari ini, Kamis, 19… Read More

2 hours ago

Hore! Mulai 21 Desember, BI FAST Mendukung Transaksi hingga 500 Rekening Sekaligus

Jakarta – Bank Indonesia (BI) akan memperluas layanan BI FAST dengan menghadirkan fitur transaksi kolektif (bulk… Read More

2 hours ago

Harga Saham MDIY Terjun Bebas usai Pencatatan Perdana di BEI

Jakarta – Harga saham PT Daya Intiguna Yasa Tbk (MDIY) anjlok 24,24 persen atau terkena… Read More

3 hours ago

Peran Jasa Keuangan Sangat Krusial Dorong Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen

Jakarta - Wakil Ketua Ikatan Sarjana Ekonomi Indonesia (ISEI) Cabang Jakarta sekaligus Anggota Dewan Komisioner… Read More

3 hours ago