Ilustrasi: Nilai tukar rupiah terhadap dolar AS. (Foto: Erman Subekti)
Jakarta – Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) diperkirakan masih berada di atas Rp16.000 menjelang Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2024/2025.
“Libur Nataru ini dengan volume perdagangan yang menipis bisa mendorong pergerakan konsolidasi harga artinya harga bergerak bolak balik dalam kisaran yang sempit,” kata Pengamat Pasar Uang, Ariston Tjendra, Selasa, 24 Desember 2024.
Ariston menjelaskan indeks dolar AS (DXY) bergerak di kisaran 108,11 pada pagi ini, naik dari posisi 107,80 sehari sebelumnya.
Baca juga: Donald Trump Isyaratkan Akhiri Konflik Gaza Sebelum Biden Lengser
“Rupiah versus dolar AS mungkin masih bergerak di atas kisaran Rp16.100 hari ini. Dengan potensi resisten di kisaran Rp16.200,” ujarnya.
Meski demikian, Ariston mencatat bahwa data Durable Goods AS untuk November yang dirilis semalam menunjukkan penurunan sebesar 1,1 persen dibandingkan bulan sebelumnya.
Baca juga: IHSG Kembali Dibuka di Zona Hijau ke Level 7.110
Selain itu, tingkat keyakinan konsumen AS bulan Desember juga dilaporkan lebih rendah dari ekspektasi.
“Data ini bisa jadi memberikan ruang untuk rupiah tidak terlalu tertekan terhadap dolar AS,” imbuh Ariston. (*)
Editor: Yulian Saputra
Poin Penting Menurut Asuransi Jasindo mobilitas tinggi memicu potensi kecelakaan dan kejahatan, sehingga perlindungan risiko… Read More
Poin Penting Pemerintah menyelamatkan lebih dari Rp6,6 triliun keuangan negara, sebagai langkah awal komitmen Presiden… Read More
Poin Penting Bank Mandiri menerapkan perlakuan khusus kredit bagi debitur terdampak bencana di Aceh, Sumut,… Read More
Poin Penting BNI menyalurkan kredit Rp822,59 triliun per November 2025, naik 11,23 persen yoy—melampaui pertumbuhan… Read More
Poin Penting BSI menyiagakan 348 kantor cabang di seluruh Indonesia selama libur Natal 2025 dan… Read More
Poin Penting Harga emas Pegadaian turun jelang libur Nataru 2025/2026, dengan emas Galeri24 turun Rp22.000… Read More