Market Update

Jelang FOMC Meeting, Potensi Pelemahan Rupiah Terbuka

Jakarta–Pergerakan nilai tukar rupiah terhadap Dolar AS pada perdagangan hari ini (25/7) diperkirakan berpotensi melemah, lantaran adanya faktor global yang mempengaruhi laju rupiah.

Analis PT Samuel Sekuritas Indonesia, Rangga Cipta mengatakan, di tengah realisasi tax amnesty yang berdampak pada rupiah, faktor global akan mengambil perhatian lebih dengan semakin mendekatnya FOMC meeting pada pertengahan minggu ini.

Meskipun kemungkinan Fed Fund rate (FFR) untuk naik sangat rendah, namun spekulasi atas pandangan bank sentral AS (The Fed) dapat mendorong penguatan Dolar AS, sehingga tekanan pelemahan terhadap rupiah bisa kembali.

“Tekanan pelemahan terhadap rupiah bisa kembali walaupun hanya akan bertahan dalam jangka pendek,” ujar Rangga dalam risetnya di Jakarta, Senin, 25 Juli 2016.

Kendati begitu, lanjut Rangga, pasca FOMC meeting yang dilaksanakan bank sentral AS, diperkirakan pelaku pasar akan kembali fokus kepada realisasi tax amnesty dan pengumuman data inflasi Juli 2016 yang akan dilakukan oleh Badan Pusat Statistik (BPS).

“Fokus akan kembali ke realisasi tax amnesty dan rilis inflasi Juli 2016 yang akan diumumkan pada Senin mendatang,” ucap Rangga. (*)

 

 

Editor: Paulus Yoga

Rezkiana Nisaputra

Recent Posts

Daftar 5 Saham Pendorong IHSG Selama Sepekan

Poin Penting IHSG menguat 1,46 persen ke 8.632,76, mendorong kapitalisasi pasar BEI naik 1,39 persen… Read More

2 hours ago

OJK Tuntaskan Penyidikan Dugaan Tindak Pidana Kredit Fiktif di Bank Kaltimtara

Poin Penting OJK dan Polda Kalimantan Utara menuntaskan penyidikan dugaan tindak pidana perbankan di Bank… Read More

3 hours ago

Rapor Bursa Sepekan: IHSG Naik 1,46 Persen, Kapitalisasi Pasar Tembus Rp15.844 Triliun

Poin Penting IHSG naik 1,46 persen ke level 8.632,76, diikuti kenaikan kapitalisasi pasar 1,39 persen… Read More

3 hours ago

NII Melonjak 44,49 Persen, Analis Kompak Proyeksikan Kinerja BTN Bakal Moncer

Poin Penting NII BTN melonjak 44,49 persen yoy menjadi Rp12,61 triliun pada kuartal III 2025,… Read More

15 hours ago

Berpotensi Dipercepat, LPS Siap Jalankan Program Penjaminan Polis pada 2027

Poin Penting LPS membuka peluang percepatan implementasi Program Penjaminan Polis (PPP) dari mandat 2028 menjadi… Read More

17 hours ago

Program Penjaminan Polis Meningkatkan Kepercayaan Publik Terhadap Industri Asuransi

Berlakunya Program Penjaminan Polis (PPP) yang telah menjadi mandat ke LPS sesuai UU No. 4… Read More

18 hours ago