Jakarta – Indonesia dinilai sudah punya pengalaman bertahun-tahun dalam memproduksi, mendistribusikan, hingga mengimplementasikan vaksin.
Sistem rantai dingin (cold chain) yang menjadi salah satu unsur penentu kualitas vaksin saat didistribusikan juga sudah terbangun dengan baik.
Mengutip situs satgas penanganan covid-19, dapat dipastikan 97% sistem rantai dingin berjalan dengan baik, mulai dari pabrik sampai yang menerima di puskesmas, misalnya di Aceh atau di Papua.
Seperti diketahui, perkembangan teknologi memungkinkan percepatan penemuan vaksin baru. Meskipun demikian, faktor kunci yang tidak boleh dikesampingkan dalam prosedur pengembangan vaksin adalah memastikan tingkat keamanannya.
Prinsip utama produksi vaksin yang tidak bisa ditawar-tawar adalah kepastian bahwa vaksin aman dan efektif, ini termasuk juga untuk vaksin COVID-19.
Pengembangan vaksin sendiri melewati berbagai tahapan yang diawasi dengan ketat dan mengikuti kaidah-kaidah ilmiah berdasarkan data sains dan standar kesehatan.
Pemerintah sendiri menjamin bahwa vaksin yang nanti didistribusikan ke masyarakat adalah vaksin yang lulus semua tahapan uji klinik, sehingga aman dan efektif. Jadi jangan khawatir terkait pendistribusian vaksin kedepan. (*)
Jakarta – PT Trimegah Bangun Persada Tbk (NCKL) atau Harita Nickel pada hari ini (22/11)… Read More
Jakarta - Neraca Pembayaran Indonesia (NPI) pada kuartal III 2024 mencatatkan surplus sebesar USD5,9 miliar, di… Read More
Head of Institutional Banking Group PT Bank DBS Indonesia Kunardy Lie memberikan sambutan saat acara… Read More
Pengunjung melintas didepan layar yang ada dalam ajang gelaran Garuda Indonesia Travel Festival (GATF) 2024… Read More
Jakarta - PT Eastspring Investments Indonesia atau Eastspring Indonesia sebagai manajer investasi penerbit reksa dana… Read More
Jakarta - Bank Indonesia (BI) mencatat perubahan tren transaksi pembayaran pada Oktober 2024. Penggunaan kartu ATM/Debit menyusut sebesar 11,4… Read More