Categories: Ekonomi dan Bisnis

Jamkrindo Optimis Penjaminan KPR Lampaui Rp8 Triliun

Jakarta–Volume penjaminan Kredit Kepemilikan Rumah (KPR) di Perum Jamkrindo makin meningkat. Jika sebelumnya volume penjaminan KPR tahun ini diperkirakan hanya Rp5 triliun, per Oktober Perseroan telah mencatat volume penjaminan sebesar Rp7,7 triliun.

“Yang minta banyak, kita perkirakan tahun ini Rp8,5 triliun,” kata Direktur Perum Jamkrindo Bakti Prasetyo.

Bakti mengatakan permintaan penjaminan KPR dari perbankan makin meningkat. Hingga saat ini Jamkrindo telah menjamin KPR di 13 bank dan hingga akhir tahun diperkirakan akan bertambah 3 bank lagi. Sementara secara total,  Jamkrindo menargetkan penjaminan kredit mencapai Rp77 triliun meningkat Rp42 triliun dibanding tahun lalu. (*) Ria Martati

Paulus Yoga

Recent Posts

Berpotensi Dipercepat, LPS Siap Jalankan Program Penjaminan Polis pada 2027

Poin Penting LPS membuka peluang percepatan implementasi Program Penjaminan Polis (PPP) dari mandat 2028 menjadi… Read More

4 mins ago

Program Penjaminan Polis Meningkatkan Kepercayaan Publik Terhadap Industri Asuransi

Berlakunya Program Penjaminan Polis (PPP) yang telah menjadi mandat ke LPS sesuai UU No. 4… Read More

1 hour ago

Promo Berlipat Cicilan Makin Hemat dari BAF di Serba Untung 12.12

Poin Penting BAF gelar program Serba Untung 12.12 dengan promo besar seperti diskon cicilan, cashback,… Read More

4 hours ago

BNI Dorong Literasi Keuangan dan UMKM Naik Kelas Lewat Partisipasi di NFHE 2025

Poin Penting BNI berpartisipasi dalam NFHE 2025 untuk memperkuat literasi keuangan dan mendorong kesehatan finansial… Read More

4 hours ago

wondr BrightUp Cup 2025 Digelar, BNI Perluas Dukungan bagi Ekosistem Olahraga Nasional

Poin Penting BNI menggelar wondr BrightUp Cup 2025 sebagai ajang sportainment yang menggabungkan ekshibisi olahraga… Read More

5 hours ago

JBS Perkasa dan REI Jalin Kerja Sama Dukung Program 3 Juta Rumah

Poin Penting JBS Perkasa dan REI resmi bekerja sama dalam penyediaan pintu baja Fortress untuk… Read More

7 hours ago