Sektor maritim diperkirakan akan menjadi sektor primadona. Ria Martati.
Jakarta- Perusahaan Umum Jaminan Kredit Indonesia (Perum Jamkrindo) akan lebih fokus dalam merambah bisnis penjaminan di sektor kemaritiman, terutama usaha mikro kecil dan menengah serta koperasi (UMKMK). Pasalnya sektor tersebut merupakan sektor prioritas Pemerintahan Joko Widodo dan diperkirakan akan menjadi primadona ke depan.
“Bidang kemaritiman nanti akan kami wujudkan dengan terobosan berbagai kerja sama dan kemitraan terhadap pemangku kepentingan terkait,” ujar Direktur Utama Perum Jamkrindo Diding S. Anwar dalam siaran tertulisnya di Jakarta, Selasa 4 Agustus 2015. Seperti diketahui Perum Jamkrindo pada akhir April lalu menandatangani perjanjian kerja sama dengan Bank BNI terkait penjaminan di sektor kemaritiman. Beberapa koperasi dan UMKM di sektor maritim yang akses kreditnya diberikan BNI, seluruhnya dijaminkan oleh Perum Jamkrindo.
Untuk menangani UMKMK, Jamkrindo juga terus meningkatkan kapabilitas dan kapasitas SDM di internal perusahaannya. Hal ini sebagai upaya antisipasi terhadap akan segera disahkannya RUU Penjaminan yang saat ini sudah dalam tahap amanat presiden (Ampres).
“Nantinya akan ada pendampingan sehingga kami harus siap dengan SDM dan bila perlu kami bertekad akan ada ahli di bidang penjaminan, packaging dan pemasaran khususnya untuk sektor UMKMK,” kata Diding.
Guna meningkatkan daya saing dan jangkauan aksesibilitas penjaminan bagi UMKMK kini Perum telah memiliki 35 (tiga puluh lima) Kantor Cabang di seluruh provinsi dan telah mendirikan pula 21 (dua puluh satu) Kantor Unit Pelayanan (KUP) ditingkat Kabupaten/Kota.
Selain itu, manajemen juga menyiapkan berbagai langkah strategis, antara lain penyertaan modal pada perusahaan reasuransi nasional, Credit-Rating Pefindo, dan Perusahaan Penjaminan Kredit Pengusaha Indonesia (PKPI). Langkah lain adalah mendirikan perusahaan asuransi dan perusahaan manajemen investasi.
Jakarta – PT Trimegah Bangun Persada Tbk (NCKL) atau Harita Nickel pada hari ini (22/11)… Read More
Jakarta - Neraca Pembayaran Indonesia (NPI) pada kuartal III 2024 mencatatkan surplus sebesar USD5,9 miliar, di… Read More
Head of Institutional Banking Group PT Bank DBS Indonesia Kunardy Lie memberikan sambutan saat acara… Read More
Pengunjung melintas didepan layar yang ada dalam ajang gelaran Garuda Indonesia Travel Festival (GATF) 2024… Read More
Jakarta - PT Eastspring Investments Indonesia atau Eastspring Indonesia sebagai manajer investasi penerbit reksa dana… Read More
Jakarta - Bank Indonesia (BI) mencatat perubahan tren transaksi pembayaran pada Oktober 2024. Penggunaan kartu ATM/Debit menyusut sebesar 11,4… Read More