CSR

Jamkrindo Bantu Program PKBL Untuk UMKM Berbasis Masjid

Tangerang – PT Jamkrindo memberikan bantuan Program Kemitraan dan Bina Lingkungan berupa edukasi keuangan bagi UMKM berbasis masjid dalam acara yang di gagas Kemenko Perekonomian dalam memperkuat sinergi dengan Pemerintah Kota Tangsel dalam mengimplementasikan kebijakan inklusi keuangan, agar lebih banyak masyarakat khususnya pemuda dan perempuan yang memanfaatkan fasilitas yang diberikan pemerintah dalam program Pemulihan Ekonomi Nasional.

Penyerahan diberikan oleh Pemimpin Wilayah III Jakarta PT Jamkrindo , Agus Supriadi didampingi Pemimpin PT Jamkrindo Cabang Tanggerang Ilham Prasojo  disaksikan Deputi Bidang Koordinasi Ekonomi Makro dan Keuangan, Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian, Iskandar Simorangkir.

Deputi Bidang Koordinasi Ekonomi Makro dan Keuangan, Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian, Iskandar Simorangkir menjelaskan, Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian memperkuat sinergi dengan Pemerintah Kota Tangerang Selatan dalam mengimplementasikan kebijakan inklusi keuangan, dan agar lebih banyak masyarakat khususnya pemuda dan perempuan yang memanfaatkan fasilitas yang diberikan pemerintah dalam program Pemulihan Ekonomi Nasional.

“Capaian indeks inklusi keuangan melalui kepemilikan rekening antara laki-laki dan perempuan tidak menunjukkan selisih kesenjangan yang signifikan,  dan indeks inklusi keuangan Indonesia masih rendah di bawah negara emerging market seperti Cina dan India”, ujar Iskandar Simorangkir dalam acara Sinergi Program Inklusi Keuangan  Bagi Pemuda dan Perempuan di Kota Tangerang Selatan dalam rangka Hari Ulang Tahun Kota Tangerang Selatan 2020, Selasa (24/11) di Tangerang.

Sinergi  Program Inklusi  Keuangan Bagi Pemuda Sekretaris  Dewan dan Perempuan di Kota Tangerang Selatan Tangsel ini merupakan kerja sama Kementerian dan Koordinator Bidang Perekonomian dan Kementerian Pemuda dan Olahraga dalam hal Pelayanan Kepemudaan melalui Strategi Keuangan Inklusif pada 2020.

Hal ini menjadi dasar kerja sama dalam pelayanan kepemudaan dan mendorong keuangan inklusif untuk segmen pemuda di Indonesia terutama dalam hal peningkatan akses dan penggunaan produk dan layanan keuangan bagi pemuda. Salah satu pencapaian dari program pemuda/pelajar tersebut adalah total kepemilikan Simpanan Pelajar (SimPel) yang mencapai 46,07 persen atau 33,92 juta rekening dari total santri/pelajar pada triwulan II tahun 2020 dan Tabungan Simpanan Mahasiswa dan Pemuda (SiMuda) dengan total 17 ribu rekening pada triwulan tahun 2020.

Inklusi keuangan kaum perempuan diperkuat dengan dokumen Strategi Nasional Keuangan Inklusif segmen Perempuan yang diterbitkan Sekretariat Dewan Nasional Keuangan Inklusif pada Juni 2020. Dokumen ini bertujuan memperkenalkan area prioritas utama dan rencana aksi untuk mempromosikan akses terhadap keuangan bagi perempuan Indonesia. 

Iskandar Simorangkir juga mengimbau seluruh anggota Dewan Masjid Indonesia (DMI) Kota Tangerang Selatan, khususnya pemuda dan kaum perempuan yang hadir dalam acara tersebut, untuk aktif meningkatkan pemahamannya terhadap produk/jasa layanan keuangan formal termasuk layanan keuangan digital.

“Semuanya  dapat diakses  melalui sumber terpercaya  pada internet seperti sosial  media SikapiUangmu dari Otoritas  Jasa Keuangan (OJK),” ujar Iskandar.

Terkait dengan program pemulihan ekonomi nasional, pemerintah sudah mencadangkan  penyediaan anggaran program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) sebesar Rp 695,2 T di tahun 2020 dan sebesar Rp 356,5 T di tahun 2021 untuk mendukung penanganan pandemi COVID-19 serta memastikan pemulihan ekonomi akan tetap berlanjut.

Saat ini, realisasi anggaran PEN telah mencapai 55,4 persen per 11 November 2020. Klaster perlindungan sosial telah terealisasi sebesar 77,9 persen dan UMKM telah terealisasi sebesar 83,2 persen. Hal ini sejalan dengan salah satu tujuan utama pemerintah, yakni mempertahankan daya beli masyarakat di tengah pandemi COVID-19.

PT Jamkrindo bersama anak usahanya, PT Jamkrindo Syariah, melaporkan data penjaminan KMK PEN sebesar Rp 5,5 triliun kepada 283,975 debitur. Guna mendukung optimalnya penyaluran KMK UMKM, lewat induk holding yakni Indonesia Financial Group (IFG) sebagai BUMN holding asuransi dan penjaminan mendorong penguatan fungsi investasi dan kredit modal kerja untuk UMKM yang terdampak pandemi Covid-19, yang dilakukan oleh anggota holding PT Jamkrindo dan PT Askrindo melalui layanan penjaminan kredit usaha, sesuai dengan program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) yang dicanangkan oleh pemerintah.

UMKM merupakan salah satu pilar utama perekonomian yang menyumbangkan pendapatan domestik bruto (PDB) hingga 57 persen pada 2018. Berdasarkan data Kementerian Koperasi dan UMKM, setidaknya 47 persen pelaku UMKM terpaksa menutup usahanya akibat permasalahan keuangan (modal) dan terganggunya distribusi.

Selain itu, UMKM juga berperan besar dalam penciptaan lapangan pekerjaan, seperti pada 2018 UMKM menyerap 97 persen tenaga kerja Indonesia. Sebagai stimulus, pemerintah melalui Kementerian Perekonomian telah mengalokasikan dana sebesar Rp123 triliun untuk dapat meningkatkan perekonomian dan mendorong keberlangsungan UMKM. (*)

Rezkiana Nisaputra

Recent Posts

Gojek Tingkatkan Literasi Keuangan Mitra, Tekankan Bahaya Judi Online

Jakarta - Platform transportasi online, Gojek sebagai bagian dari grup PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk… Read More

7 hours ago

Indonesia Ingin Gabung BRICS, CSIS: Kita Sudah Anggota G20

Jakarta - Indonesia dikabarkan membuka peluang untuk bergabung dengan BRICS, kelompok negara yang terdiri dari… Read More

8 hours ago

GREAT Prestige Optima Protector Meluncur, Bantu Realisasikan Tujuan Finansial Nasabah Lebih Cepat

Jakarta - Great Eastern Life Indonesia bersama dengan mitra strategisnya PT Bank OCBC NISP Tbk… Read More

9 hours ago

Andien hingga Maliq & D’Essentials Siap Hentak Panggung Golo Mori Jazz 2024

Jakarta – Perhelatan musik jazz berskala internasional, International Golo Mori Jazz 2024 bakal digelar pada… Read More

9 hours ago

Modal Asing Keluar dari RI Rp6,63 Triliun dalam Sepekan, Simak Rinciannya

Jakarta – Bank Indonesia (BI) mencatat adanya aliran modal asing keluar (capital outflow) senilai Rp6,63… Read More

9 hours ago

Bank Sulselbar Kantongi Laba Bersih Rp455,70 Miliar di Kuartal III 2024

Jakarta - PT Bank Pembangunan Daerah Sulawesi Selatan dan Sulawesi Barat atau Bank Sulselbar mencatatkan… Read More

10 hours ago