Jakarta – Siapa tidak kenal Bank BCA. Bank yang telah menjadi bagian dari kehidupan masyarakat Indonesia ini tentunya tak bisa meraih posisi seperti sekarang bila tidak ada competent and experienced people dibaliknya. Salah satu dari sederet nama yang berada dibalik kesuksesan BCA saat ini adalah Jahja Setiaatmadja. Jahja yang telah menjadi Direktur Utama BCA selama 10 tahun ini memiliki jam terbang yang kaya di industri perbankan.
Kepemimpinan Jahja Setiaatmadja sejak 2011 membawa Bank BCA berhasil mempertahankan kinerja sebagai bank retail terdepan di Indonesia, dan memperkuat posisi Bank BCA dalam bidang payment banking. Di samping itu, BCA pun sempat menjadi perusahaan go-public paling bernilai di Indonesia. Bahkan beberapa kali menjadi perusahaan dengan nilai kapitalisasi pasar terbesar di Asia Tenggara.
Keterlibatannya dalam beberapa kali aksi korporasi seperti akuisisi telah memperkuat lembaga yang dipimpin pria kelahiran 1955 ini sebagai institusi yang makin kompetitif dengan seluruh lini bisnis dan anak usahanya yang sehat dan tumbuh berkembang.
Kemudian, inovasi-inovasi yang dilakukan BCA pada bidang teknologi menjadikan produk layanan Bank BCA sebagai yang terdepan pada market consumer banking di Indonesia. Jahja pun berujar bahwa sepuluh tahun dari sekarang akan terdapat tiga bank digital yang mendominasi pasar perbankan Indonesia. (*) Steven Widjaja
Jakarta - Masyarakat perlu bersiap menghadapi kenaikan Pajak Pertambahan Nilai (PPN) menjadi 12 persen pada 2025. Salah… Read More
Jakarta - Kementerian Ekonomi Kreatif/Badan Ekonomi Kreatif (Kemenkraf/Bekraf) memproyeksikan tiga tren ekonomi kreatif pada 2025. … Read More
Jakarta - Direktorat Jenderal Pajak (DJP) Kementerian Keuangan (Kemenkeu) mengungkapkan bahwa sejumlah barang dan jasa, seperti… Read More
Jakarta - Pemimpin tertinggi Gereja Katolik Sedunia Paus Fransiskus kembali mengecam serangan militer Israel di jalur… Read More
Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berbalik dibukan naik 0,98 persen ke level 7.052,02… Read More
Jakarta – Pengamat Pasar Uang, Ariston Tjendra, mengungkapkan bahwa kebijakan pemerintah terkait kenaikan Pajak Pertambahan Nilai (PPN)… Read More