Jakarta – Bank Saqu, layanan perbankan digital dari PT Bank Jasa Jakarta menegaskan komitmen untuk menjawab kebutuhan generasi muda yang produktif dan kreatif. Salah satunya, menjadi official banking partner di Synchronize Festival 2024.
Kolaborasi dengan salah satu festival musik terbesar di Indonesia ini memberikan kesempatan bagi Bank Saqu untuk menghadirkan pengalaman yang tak terlupakan bagi para pengunjung lintas generasi, memadukan hiburan dengan edukasi literasi keuangan.
Head of Marketing & Branding PT Bank Jasa Jakarta, Willy Apriando mengatakan, sebagai teman seperjuangan, Bank Saqu ingin memberikan hiburan yang bermanfaat bagi generasi produktif.
”Dengan beragam penawaran menarik di booth Bank Saqu, kami ingin menunjukkan bahwa menabung dan bertransaksi dapat menjadi bagian dari gaya hidup yang menyenangkan dan berdampak positif,” katanya, dikutip pada Sabtu, 5 Oktober 2024.
Baca juga : Tembus 1,4 Juta Nasabah, Bank Saqu Ungkap Resep Jitu di Baliknya
Selanjutnya, sebagai bentuk keterlibatannya, Bank Saqu menghadirkan berbagai keuntungan eksklusif di Main Booth. Bank Saqu menyediakan VIP Lounge dengan kapasitas terbatas, bagi pengunjung yang telah ikut Busposito dengan penempatan dana minimal sebesar Rp150.000.
Di lounge ini, pengunjung dapat menikmati konser dengan nyaman sambil menikmati makanan dan minuman gratis. Selain itu, tersedia berbagai aktivitas interaktif seperti Silent Disco dan Karaoke Booth yang dapat dinikmati oleh semua pengunjung, termasuk nasabah Bank Saqu.
Keseruan acara ini semakin lengkap dengan kehadiran performer ternama seperti Om Leo Berkaraoke, Lead by Gilang, Diskopantera, Aries Noah, Kuburan Band, Onadio Leonardo dan ”Bruno Mars”.
Sebagai bentuk dukungan Bank Saqu dalam memperkaya pengalaman pengunjung dan meningkatkan literasi tentang pentingnya menabung, Bank Saqu akan menghadirkan kembali lagu legendaris 90-an, “Menabung,” karya Titiek Puspa, dengan aransemen ulang versi Bank Saqu yang telah diluncurkan akhir Agustus 2024 lalu.
Lagu ini dibawakan kembali oleh Geofanny dan Saskia, penyanyi cilik yang sebelumnya menyanyikan versi aslinya.
Willy menambahkan, dengan menampilkan lagu Menabung, Bank Saqu ingin menekankan pentingnya menabung dan menghubungkan berbagai generasi untuk membangkitkan semangat menabung sejak dini.
Lagu Menabung versi Bank Saqu menjadi simbol usaha Bank Saqu untuk mendorong kebiasaan menabung di kalangan anak muda, yang merupakan pengunjung utama di Synchronize Festival.
”Di Bank Saqu, kami percaya bahwa musik dan literasi keuangan dapat berjalan beriringan. Melalui partisipasi kami di Synchronize Festival, kami berharap momen ini dapat mendorong generasi muda untuk lebih sadar akan pentingnya manajemen keuangan yang baik dan dapat menginspirasi masyarakat untuk mengadopsi kebiasaan menabung yang positif dalam kehidupan sehari-hari,” jelas Willy.
Baca juga : Bank Saqu Dorong Penggunaan QRIS Lewat Solopreneur di FEKDI 2024
Lewat fitur unggulan utama Bank Saqu, Tabungmatic, yaitu fitur menabung otomatis pertama di Indonesia, nasabah dapat dengan mudah berbelanja sekaligus menabung menggunakan QRIS Bank Saqu.
Di mana, setiap transaksi akan diubah menjadi tabungan yang disimpan di Saku Booster, dengan insentif yang diberikan sebesar 10 persen per tahun, sesuai syarat dan ketentuan yang berlaku.
Sekadar informasi, nasabah Bank Saqu saat ini sudah mencapai lebih dari satu juta nasabah, dengan 43 persennya berusia antara 20-30 tahun.
Melalui layanan perbankan digitalnya, Bank Saqu yang dimiliki oleh Astra Financial dan WeLab menghadirkan produk-produk inovatif seperti Saku, Tabungmatic, Saku Booster dan Busposito yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan finansial generasi produktif.
Bank Saqu menyasar generasi muda, terutama para solopreneur di Indonesia, mencakup pemilik usaha kecil, pekerja lepas dan karyawan tetap dengan pekerjaan tambahan. (*)
Editor: Yulian Saputra
Jakarta - Kinerja fungsi intermediasi Bank Jasa Jakarta (Bank Saqu) menunjukkan hasil yang sangat baik… Read More
Jakarta - Presiden Prabowo Subianto menegaskan komitmen Indonesia untuk mendukung upaya PBB dalam mewujudkan perdamaian dan keadilan internasional. Termasuk… Read More
Jakarta – Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mencatat outstanding paylater atau Buy Now Pay Later (BNPL) di perbankan… Read More
Jakarta - Asosiasi Asuransi Umum Indonesia (AAUI) menargetkan jumlah agen asuransi umum mencapai 500 ribu… Read More
Jakarta – Di tengah fenomena makan tabungan alias mantab akhir-akhir ini, pertumbuhan antara ‘orang-orang tajir’… Read More
Jakarta – Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menyebut tren pertumbuhan UMKM cenderung melambat, sejalan dengan risiko kredit UMKM… Read More