Jakarta – Platform berbagi video populer, YouTube diisukan akan membuka layanan jualan online atau e-commerce mengikuti langkah Meta (Facebook, Instagram, WhatsApp) untuk mendaftarkan lisensinya di Tanah Air.
Menanggapi hal tersebut, Managing Director Google Indonesia Randy Jusuf mengungkapkan, hingga saat ini pihaknya belum berencana membuka jual beli online di Youtube. Meski, fungsi e-commerce di YouTube sudah tersedia di berbagai negara.
“Untuk saat ini, YouTube belum ada rencana untuk menambahkan fitur-fitur shopping. Dari sisi Kemendag itu, karena aturan ini baru akhir Oktober. Jadi, cukup baru,” kata Randy dikutip, Selasa (7/11).
Baca juga: Instagram, Facebook dan WhatApp Dongkrak Laba Meta Melonjak jadi Rp184 Triliun
Ia mengatakan, saat ini Google Indonesia masih menganalisa terkait Peraturan Menteri Perdagangan (Permendag) Nomor 31 Tahun 2023 tentang Perizinan Berusaha, Periklanan, Pembinaan dan Pengawasan Pelaku Usaha dalam Perdagangan Melalui Sistem Elektronik.
“Kami jujur masih menganalisis terkait aturan detail dan sebagainya,” bebernya.
Sebelumnya, Reuteurs melaporkan media sosial TikTok dan YouTube akan membuka layanan jualan online atau e-commerce mengikuti langkah Meta (Facebook, Instagram, WhatsApp) untuk mendaftarkan lisensinya di Tanah Air.
Sumber Reuters juga menyebut bahwa YouTube tengah berencana menjajaki bisnis e-comerce di Tanah Air. Sebab, Indonesia memiliki pangsa pasar e-commerce yang besar.
YouTube sendiri sudah memperkenalkan layanan e-commerce di Amerika Serikat (AS) bagi content creator untuk bisa mempromosikan produk dan mereka di platform itu.
Baca juga: Ikuti Jejak TikTok, Meta dan YouTube Dikabarkan Urus Izin E-Commerce di RI
Selain itu, pengguna YouTube bisa mengakses rak produk di samping video ataupun live streaming. Apabila pengguna sudah memilih sebuah item, pratinjau barang tersebut bakal langsung ditampilkan di YouTube.
Pengguna pun bisa melihat barang yang dijual dan harganya melalui deskripsi video ataupun tombol yang muncul saat video tersebut diputar. (*)
Editor: Galih Pratama
Jakarta - PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) resmi membuka penjualan tiket kereta cepat Whoosh… Read More
Jakarta - PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) terus berkomitmen mendukung pengembangan sektor pariwisata berkelanjutan… Read More
Tangerang - Asosiasi Pengusaha Ritel Indonesia (Aprindo) bekerja sama dengan Kementerian Perdagangan (Kemendag) meluncurkan program… Read More
Jakarta - PT Bursa Efek Indonesia (BEI) mencatat bahwa data perdagangan saham selama periode 16-20… Read More
Jakarta – Bank Indonesia (BI) mencatat di minggu ketiga Desember 2024, aliran modal asing keluar… Read More
Jakarta - PT Asuransi BRI Life meyakini bisnis asuransi jiwa akan tetap tumbuh positif pada… Read More