Jakarta – Pemerintah Israel sepakat melakukan gencatan senjata dengan militan Hamas selama 4 hari untuk membebaskan sandera dari pihak masing-masing.
Dalam sebuah pernyataan resmi pemerintah Israel, gencatan senjata Hamas-Israel kemungkinan besar akan diperpanjang. Di mana, untuk setiap tambahan 10 sandera yang dibebaskan, maka jeda akan diperpanjang satu hari lagi.
“Pemerintah Israel berkomitmen untuk memulangkan semua sandera. Malam ini, mereka menyetujui usulan kesepakatan sebagai tahap pertama untuk mencapai tujuan ini,” kata pemerintah Israel dikutip Reuters, Rabu (22/11).
Baca juga: Imbas Perang Lawan Hamas, Angka Pengangguran Israel Melonjak 9,6 Persen
Sebelumnya, Israel, Amerika Serikat dan Qatar yang menjadi penengah dengan Hamas telah bernegosiasi selama berminggu-minggu mengenai pembebasan sandera, yang akan dibarengi dengan gencatan senjata sementara di Gaza dan masuknya lebih banyak bantuan kemanusiaan
Diketahui, kesepakatan gencatan senjata sendiri nantinya terdiri dari dua tahap. Tahap pertama, Hamas diminta untuk membebaskan 50 wanita dan anak-anak Israel yang disandera.
Sebaliknya, Israel diharapkan juga membebaskan sekitar 150 tahanan Palestina yang sebagian anak-anak dan wanita. Kesepakatan pembebasan tersebut dilaksanakan dalam kurun waktu jeda empat hari.
Baca juga: Kompak! Sejumlah Pengusaha RI Ganti Bahan Bakunya dari Produk Terafiliasi Israel
Pada tahap kedua, Hamas diperbolehkan membebaskan puluhan anak-anak, wanita, dan lansia sebagai imbalan bagi Israel untuk memperpanjang durasi gencatan senjata selama beberapa hari.
Di samping pembebasan tahanan dan sandera, pemerintah Israel juga akan mengizinkan masuknya sekitar 300 truk berisi bantuan kemanusiaan per hari ke Gaza melalui Mesir. (*)
Editor: Galih Pratama
Suasana saat konferensi pers saat peluncuran Asuransi Mandiri Masa Depan Sejahtera di Jakarta. Presiden Direktur… Read More
Jakarta - PT. Bank Pembangunan Daerah (BPD) Nusa Tenggara Timur (Bank NTT) resmi menandatangani nota… Read More
Jakarta – Pertumbuhan ekonomi Indonesia pada kuartal III 2024 tercatat sebesar 4,95 persen, sedikit melambat dibandingkan kuartal… Read More
Jakarta - Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat peningkatan biaya pendidikan yang signifikan setiap tahun, dengan… Read More
Jakarta - Koordinator Aliansi Masyarakat Tekstil Indonesia (AMTI) Agus Riyanto mengapresiasi langkah cepat Presiden Prabowo… Read More
Jakarta - Sekretaris Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian Susiwijono Moegiarso menyatakan pemerintah tengah membahas revisi Peraturan… Read More