Nasional

ISACA, Grab, dan OVO Tegaskan Komitmen Bangun Tata Kelola AI yang Aman

Poin Penting

  • ISACA Indonesia, Grab, dan OVO menegaskan komitmen membangun ekosistem digital dan AI yang aman, beretika, dan berfokus pada kepercayaan (trust).
  • Strategic Business Unit Manager – Digital Trust SGS, Allan Rahadian menekankan pentingnya penerapan tata kelola AI yang jelas melalui framework terstandar dan prinsip “Trust by Design”.
  • GRACS IPSS 2025 menjadi forum strategis bagi pemimpin industri dan regulator untuk membahas keamanan data, privasi, dan tata kelola digital yang bertanggung jawab.

Jakarta – ISACA Indonesia Chapter, Grab Indonesia dan OVO menegaskan komitmennya dalam membangun ekosistem digital berbasis artificial intelligence (AI) yang aman dan bertanggung jawab di tengah meningkatnya risiko siber.

Strategic Business Unit Manager – Digital Trust SGS, Allan Rahadian mengatakan, pentingnya penerapan standar tata kelola yang jelas dalam pemanfaatan teknologi AI.

Menurutnya, penerapan AI yang bertanggung jawab menuntut adanya tata kelola yang jelas. Solusinya, dimulai dengan mengadopsi framework tata kelola AI yang diakui dan membangun struktur tata kelola yang kokoh. 

“Ini bukan hanya soal teknis atau operasional, tapi juga harus mencakup penetapan kebijakan, etika, dan akuntabilitas,” ujarnya, dalam konferensi tahunan GRACS IPSS 2025 (Governance, Risk, Assurance, and Cybersecurity Summit & Indonesia Privacy and Security Summit), Kamis, 30 Oktober 2025.

Baca juga: Lewat CTIS, BSSN Gandeng Industri Keuangan Cegah Serangan Siber

Tata kelola ini sebut dia harus mencakup manajemen risiko, jaminan kualitas dan tata kelola data, serta yang tidak kalah penting, pembangunan budaya, pelatihan, dan kesadaran di seluruh organisasi.  

Diketahui, GRACS IPSS 2025 menjadi menjadi wadah strategis bagi para pemimpin industri, regulator, akademisi, dan profesional teknologi untuk membahas peran tata kelola dan kepercayaan digital.

Di mana, hadir 20 narasumber nasional dan internasional yang membahas berbagai aspek tata kelola digital — mulai dari keamanan data, regulasi privasi, hingga penerapan standar AI.

Allan menjelaskan, seyogyanya acara menyoroti pentingnya integrasi prinsip “Trust by Design” dalam seluruh siklus hidup sistem digital, mulai dari desain hingga operasional. 

Baca juga : Disinformasi dan Serangan Siber Jadi Ancaman Baru Dunia Keuangan

Sebab, dengan meningkatnya ketergantungan terhadap AI di berbagai sektor — termasuk keuangan, transportasi, kesehatan, dan pemerintahan — ISACA menegaskan bahwa tata kelola yang kuat harus menjadi fondasi utama untuk menjaga keamanan, privasi, dan integritas data masyarakat.

Sebagai salah satu mitra utama, Grab Indonesia menegaskan komitmennya dalam membangun ekosistem digital yang aman, terpercaya, dan beretika. 

“Grab telah menerapkan prinsip “Trust by Design” dalam setiap inovasi teknologinya, mulai dari pengelolaan data pengguna hingga pengembangan fitur berbasis AI untuk meningkatkan keselamatan, efisiensi, dan kenyamanan layanan,” pungkasnya.

ISACA Indonesia Chapter berkomitmen untuk terus menjadi mitra strategis dalam memperkuat ekosistem tata kelola TI di Indonesia, dengan menekankan bahwa trust adalah elemen kunci dalam menghadapi disrupsi digital berbasis AI.

At the end of the day, we’re not just building systems — we’re building trust. Because trust is what makes every digital innovation truly human. And that’s our shared responsibility.” tutup Erikman Pardamean, Chairman GRACS IPSS 2025. (*)

Editor: Yulian Saputra

Muhamad Ibrahim

Recent Posts

Obligasi Hijau, Langkah Pollux Hotels Menembus Pembiayaan Berkelanjutan

Poin Penting Pollux Hotels Group menerbitkan obligasi berkelanjutan perdana dengan penjaminan penuh dan tanpa syarat… Read More

11 hours ago

BRI Bukukan Laba Rp45,44 Triliun per November 2025

Poin Penting BRI membukukan laba bank only Rp45,44 triliun per November 2025, turun dari Rp50… Read More

17 hours ago

Jadwal Operasional BCA, BRI, Bank Mandiri, BNI, dan BTN Selama Libur Nataru 2025-2026

Poin Penting Seluruh bank besar seperti BCA, BRI, Mandiri, BNI, dan BTN memastikan layanan perbankan… Read More

18 hours ago

Bank Jateng Setor Dividen Rp1,12 Triliun ke Pemprov dan 35 Kabupaten/Kota

Poin Penting Bank Jateng membagikan dividen Rp1,12 triliun kepada Pemprov dan 35 kabupaten/kota di Jateng,… Read More

19 hours ago

Pendapatan Tak Menentu? Ini Tips Mengatur Keuangan untuk Freelancer

Poin Penting Perencanaan keuangan krusial bagi freelancer untuk mengelola arus kas, menyiapkan dana darurat, proteksi,… Read More

20 hours ago

Libur Nataru Aman di Jalan, Simak Tips Berkendara Jauh dengan Kendaraan Pribadi

Poin Penting Pastikan kendaraan dan dokumen dalam kondisi lengkap dan prima, termasuk servis mesin, rem,… Read More

1 day ago