Jakarta – Meningkatnya investasi pada sektor hijau membuat energi tidak ramah lingkungan seperti batu bara menjadi kurang dilirik. Namun Mandiri Sekuritas mengaku bahwa pihaknya selalu menyarankan agar kliennya dapat melakukan diversifikasi bisnis.
“Bagaimana mereka bisa melakukan diversifikasi ke sektor-sektor terbarukan? Itu adalah sesuatu yang kita selalu dorong kepada klien terutama mereka yang di tambang batu bara,” jelas Oki Ramadhana, Direktur Utama Mandiri Sekuritas pada paparan virtualnya, Rabu, 9 Maret 2022.
Bahkan Oki tak memungkiri bahwa saat ini sektor pertambangan seperti batu bara merupakan komoditas yang sangat penting bagi Indonesia. Meskipun demikian, tren investasi yang ada lebih mengarah ke sektor berkelanjutan sehingga Mandiri Sekuritas juga mengarahkan kliennya kesana.
“Dari progressnya, sudah banyak perusahaan yang melakukan eksplorasi di sektor tersebut (ESG),” jelasnya.
Pada kesempatan yang sama, Heru Handayanto, Direktur Operations Mandiri Sekuritas mengungkapkan beberapa nasabah mereka saat ini tengah mempersiapkan peluncuran produk-produk ESG. Ia mengungkapkan pihaknya sudah siap baik secara eksternal maupun internal dalam melayani para nasabahnya. (*)
Editor: Rezkiana Nisaputra
Jakarta - PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) mencatat sejumlah pencapaian strategis sepanjang 2024 melalui berbagai… Read More
Senior Vice President Corporate Banking Group BCA Yayi Mustika P tengah memberikan sambutan disela acara… Read More
Jakarta – Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia mengapresiasi kesiapan PLN dalam… Read More
Jakarta - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) melaporkan telah melaporkan hingga 20 Desember 2024, Indonesia Anti-Scam… Read More
Jakarta - PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) membidik penambahan sebanyak dua juta investor di pasar… Read More
Jakarta - PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) masih mengkaji ihwal kenaikan PPN 12 persen… Read More