News Update

Inovasi, Kunci Bank Syariah Rebut Pangsa KPR

Jakarta–Potensi pasar pembiayaan perumahan bagi bank syariah diakui masih sangat besar. Namun, peranan bank syariah dalam pembiayaan perumahan masih jauh tertinggal dibanding perbankan konvensional.

PT Bank Syariah Mandiri (BSM) sebagai salah satu bank syariah terbesar pada akhir 2015 baru menguasai 1,45% pangsa paar pembiayaan properti dari total outstanding pembiayaan KPR yang mencapai Rp620,4 triliun.

Departement Head Consumer Finance Group BSM Widodo Darojatun di Jakarta, Kamis, 12 Mei 2016 mengatakan, selama ini masih ada beberapa kelemahan produk KPR syariah yaitu hanya sekadar ada, headcost yang terlalu tinggi, proses yang lambat, kualitas pembiayaan yang rendah, dan tidak fokus.

Padahal menurutnya, bank syariah memiliki jalan untuk bersaing dengan perbankan konvensional karena bisa menawarkan down payment lebih rendah terutama untuk akad MMQ (musyarakah mutanaqisah) dan IMBT (Ijarah Muntahia bit Tamlik) pada rumah tapak dan rumah susun dengan luasan lebih dari 70 m2. Oleh karena itu dibutuhkan inovasi produk dan layanan yang lebih baik bagi nasabah.

BSM sendiri menurutnya telah melakukan inovasi produk agar sesuai dengan kebutuhan pasar. Salah satu produk yang diinovasi tersebut tahun ini diklaim dapat berproduksi 900% lebih baik ketimbang April tahun lalu. Ia meyakini dengan upaya terobosan tersebut persepsi masyarakat akan berubah dengan sendirinya sesuai kemanfaatan yang diciptakan BSM.

“Intinya kita ingin ciptakan customer experience, itu keseluruhannya, tentu rinciannya banyak,” kata dia dalam diskusi Chat After Lunch.

Per Maret, pembiayaan BSM Griya tumbuh sekitar 2% dari Rp9,037 triliun pada Maret 2015 menjadi Rp9,2 triliun per Maret 2016. (*)

 

Editor: Paulus Yoga

admin

Recent Posts

Siap-Siap! Transaksi E-Money dan E-Wallet Terkena PPN 12 Persen, Begini Hitungannya

Jakarta - Masyarakat perlu bersiap menghadapi kenaikan Pajak Pertambahan Nilai (PPN) menjadi 12 persen pada 2025. Salah… Read More

53 mins ago

Kemenkraf Proyeksi Tiga Tren Ekonomi Kreatif 2025, Apa Saja?

Jakarta - Kementerian Ekonomi Kreatif/Badan Ekonomi Kreatif (Kemenkraf/Bekraf) memproyeksikan tiga tren ekonomi kreatif pada 2025. … Read More

1 hour ago

Netflix, Pulsa hingga Tiket Pesawat Bakal Kena PPN 12 Persen, Kecuali Tiket Konser

Jakarta - Direktorat Jenderal Pajak (DJP) Kementerian Keuangan (Kemenkeu) mengungkapkan bahwa sejumlah barang dan jasa, seperti… Read More

2 hours ago

Paus Fransiskus Kembali Kecam Serangan Israel di Gaza

Jakarta -  Pemimpin tertinggi Gereja Katolik Sedunia Paus Fransiskus kembali mengecam serangan militer Israel di jalur… Read More

2 hours ago

IHSG Dibuka Menguat Hampir 1 Persen, Balik Lagi ke Level 7.000

Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berbalik dibukan naik 0,98 persen ke level 7.052,02… Read More

4 hours ago

Memasuki Pekan Natal, Rupiah Berpotensi Menguat Meski Tertekan Kebijakan Kenaikan PPN

Jakarta – Pengamat Pasar Uang, Ariston Tjendra, mengungkapkan bahwa kebijakan pemerintah terkait kenaikan Pajak Pertambahan Nilai (PPN)… Read More

4 hours ago