Jakarta – Juru bicara Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Sekar Putih Djarot angkat bicara sehubungan dengan pemberitaan yang beredar siang hari ini di media masa, yang menyatakan bahwa terdapat oknum bank yang menyalahgunakan data SLIK.
Ia menegaskan bahwa SLIK merupakan sistem pelaporan dari LJK kepada OJK yang berisi data fasilitas pinjaman debitur dan bukan data simpanan nasabah.
“OJK akan membantu pihak kepolisian untuk dapat segera mengungkap kasus ini,” kata Sekar Putih Djarot di Jakarta, Rabu, 5 Febuari 2020.
Seperti diketahui, sebelumnya Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus membocorkan, pengembangan kasus pembobolan rekening wartawan senior yang juga pendiri Cek dan Ricek, Ilham Bintang.
Dari pengembangan kasus tersebut terkuak, awal mula pembobolan rekening ini ternyata berasal dari pembobolan data Ilham Bintang lewat Sistem Laporan Informasi Kuangan (SLIK) di OJK.
“Dia (Desar) koordinator kelompok pembobol memiliki data Sistem Laporan Informasi Keuangan (SLIK) milik Ilham Bintang,” kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus. (*)
Jakarta – PT Trimegah Bangun Persada Tbk (NCKL) atau Harita Nickel pada hari ini (22/11)… Read More
Jakarta - Neraca Pembayaran Indonesia (NPI) pada kuartal III 2024 mencatatkan surplus sebesar USD5,9 miliar, di… Read More
Head of Institutional Banking Group PT Bank DBS Indonesia Kunardy Lie memberikan sambutan saat acara… Read More
Pengunjung melintas didepan layar yang ada dalam ajang gelaran Garuda Indonesia Travel Festival (GATF) 2024… Read More
Jakarta - PT Eastspring Investments Indonesia atau Eastspring Indonesia sebagai manajer investasi penerbit reksa dana… Read More
Jakarta - Bank Indonesia (BI) mencatat perubahan tren transaksi pembayaran pada Oktober 2024. Penggunaan kartu ATM/Debit menyusut sebesar 11,4… Read More