Pemerintah Belum Bayar Kompensasi PLN-Pertamina
Jakarta–PT Pertamina (Persero) mengambil inisiatif untuk membangun infrastruktur yang dibagi dalam dua kelompok. Hal ini diharapkan bisa membantu terwujudnya swasembada bahan bakar minyak (BBM).
Kelompok pertama, dilakukan pengembangan empat kilang minyak yaitu RU V Balikpapan, RU VI Balongan, RU IV Cilacap, dan RU II Dumai. Program kerja ini dikenal dengan Refinery Development Master Plan (RDMP). Lalu kelompok kedua, dibangun kilang minyak baru (New Grass Root Refinery/NGRR) di Tuban dan Bontang.
Tujuan dari pengembangan dan pembangunan kilang baru tersebut dilakukan guna mempertimbangkan perkembangan ekonomi Indonesia dan menyelamatkan devisa negara.
“Tujuan dari pengembangan dan pembangunan kilang minyak adalah agar nantinya di tahun 2023, Pertamina bisa mewujudkan swasembada Bahan Bakar Minyak seperti yang dicanangkan oleh Pemerintah Jokowi-JK dalam Nawacita,” ujar Direktur Megaproyek Pengolahan dan Petrokimia, Pertamina, Rachmad Hardadi di Jakarta, Sabtu, 1 April 2017. (Bersambung ke halaman berikutnya)
Poin Penting IHSG menguat 1,46 persen ke 8.632,76, mendorong kapitalisasi pasar BEI naik 1,39 persen… Read More
Poin Penting OJK dan Polda Kalimantan Utara menuntaskan penyidikan dugaan tindak pidana perbankan di Bank… Read More
Poin Penting IHSG naik 1,46 persen ke level 8.632,76, diikuti kenaikan kapitalisasi pasar 1,39 persen… Read More
Poin Penting NII BTN melonjak 44,49 persen yoy menjadi Rp12,61 triliun pada kuartal III 2025,… Read More
Poin Penting LPS membuka peluang percepatan implementasi Program Penjaminan Polis (PPP) dari mandat 2028 menjadi… Read More
Berlakunya Program Penjaminan Polis (PPP) yang telah menjadi mandat ke LPS sesuai UU No. 4… Read More