Jakarta – Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Indrawati mengatakan, untuk menghadapi tahun depan yang penuh dengan ketidakpastian pemerintah telah memiliki strategi fiskal, yaitu menjaga dan memperbaiki fundamental sumber pertumbuhan ekonomi di Tanah Air terutama yang berada di domestik.
“Terutama dari sektor konsumsi, investasi, kebijakan, dan insentif supaya kita bisa meningkatkan competitiveness export kita, kemudian dari sisi kemampuan attracting investment dan government spending yang lebih produktif,” kata Sri Mulyani dalam Outlook Perekonomian Indonesia 2023, Rabu, 21 Desember 2022.
Menurutnya, tahun 2023 akan sulit diprediksi karena adanya permasalahan geopolitik. Karena, faktor permasalahannya bukan hanya karena inflasi, tetapi juga dipengaruhi dengan permasalahan geopolitik yang menyebabkan harga komoditas tinggi.
Selain itu, dari sisi permintaan juga sudah mulai tinggi karena mobilitas masyarakat secara global sudah mulai normal pasca pandemi. Di sisi lain, tingkah laku dari pasar tenaga kerja menjadi sulit diprediksi karena kebiasaan yang sudah berbeda sejak pandemi.
Sehingga, untuk menangani inflasi berbagai negara menggunakan kebijakan untuk menaikkan suku bunganya secara agresif dan juga pengetatan likuiditas.
“Hal tersebut akan mengakibatkan pelemahan ekonomi. Persoalannya, apakah ini pelemahan ekonominya sebentar karena ada obat yang sangat drastis atau akan prolonged,” jelasnya.
Untuk itu, Menkeu meminta untuk mewaspadai lingkungan global sehingga bisa mengidentifikasi risikonya. (*)
Poin Penting 1,56 juta kendaraan meninggalkan Jabotabek selama H-7 hingga H+1 Natal 2025, naik 16,21… Read More
Poin Penting Sebanyak 36 dari 38 provinsi telah menetapkan UMP 2026, sesuai PP 49/2025 yang… Read More
Poin Penting Pemerintah memastikan formulasi UMP 2026 telah memasukkan indikator ekonomi seperti inflasi, indeks alfa,… Read More
Poin Penting Modal asing masuk Rp3,98 triliun pada 22–23 Desember 2025, dengan beli bersih di… Read More
Poin Penting Harga emas Galeri24, UBS, dan Antam kompak naik pada perdagangan Sabtu, 27 Desember… Read More
Poin Penting Menurut Asuransi Jasindo mobilitas tinggi memicu potensi kecelakaan dan kejahatan, sehingga perlindungan risiko… Read More