“Saya bisa katakan para ‘end user‘ kita yang punya data seperti perbankan pasti sudah punya ‘firewall’. Jadi Telkom hanya penyedia jaringan satelit,” terang Alex.
Dalam mengawal proses pemulihan (recovery) berjalan maksimal, TelkomGroup membentuk posko crisis center yang beroperasi 7×24 jam. Secara intensif Telkom bersama Lockheed Martin selaku pabrikan satelit Telkom 1 terus melakukan investigasi, di mana saat ini sedang menjalankan prosedur-prosedur untuk mengetahui kesehatan satelit Telkom 1 secara komprehensif.
Baca juga: Sudah Punya Satelit, ATM BRI Masih Kena Gangguan
Rencana tindak lanjut untuk Satelit Telkom 1 baru akan dapat ditentukan dalam beberapa hari ke depan dan tidak tertutup adanya kemungkinan Satelit Telkom 1 tidak dapat beroperasi dengan normal kembali.
Pada bisnis satelit ada tiga kelompok yang menjadi pengguna jasa Vsat, yaitu pemerintah, pelanggan korporasi dan swasta. Prioritas recovery satelit Telkom 1, sambung Alex, yakni lembaga pemerintah untuk keperluan strategis dalam melayani masyarakat termasuk operasional pemerintah. “Prioritas ini supaya pelayanan publik tidak terganggu,” tutupnya. (*)
Editor: Paulus Yoga
Page: 1 2
Labuan Bajo – PT Askrindo sebagai anggota holding BUMN Asuransi, Penjaminan dan Investasi Indonesia Financial… Read More
Jakarta - Presiden Prabowo Subianto memperoleh tanda kehormatan tertinggi, yakni “Grand Cross of the Order… Read More
Jakarta – PT PLN (Persero) telah melakukan Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS), pada Kamis (14/11).… Read More
Jakarta – Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan pengeluaran riil rata-rata per kapita masyarakat Indonesia sebesar Rp12,34 juta… Read More
Jakarta - Bank DBS Indonesia mencatatkan penurunan laba di September 2024 (triwulan III 2024). Laba… Read More
Jakarta - Melalui Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) pada Jumat, 15 November 2024,… Read More