Keuangan

Ini Langkah BI Dorong Pengembangan Keuangan Syariah

Jakarta – Bank Indonesia (BI) terus mendorong pengembangan keuangan syariah yang mengalami tren kenaikan. Tercatat pembiayaan syariah secara konsisten terus tumbuh dalam dua digit, yakni mencapai 14,69 persen yoy pada September 2023.

Kepala Grup Departemen Ekonomi dan Keuangan Syariah Bank Indonesia (BI), Wahyu Purnama mengaku akan mendorong pengembangan keuangan syariah sesuai pilar 2 Blueprint Pengembangan Ekonomi Syariah BI yaitu pendalaman pasar keuangan syariah.

Baca juga: Digitalisasi Makin Masif, Bos BI Ajak Industri Keuangan Syariah Tangkal Serangan Siber

Salah satu inisiatif yang dilakukan adalah mendorong perluasan instrumen Sertifikat Pengelolaan Dana Berdasarkan Prinsip Syariah Antarbank (SiPA).

“Terutama SiPA Tipe I dan II sebagai instrumen secured yang dapat menurunkan risiko sehingga perbankan syariah dapat melakukan manajemen likuiditas dengan lebih rendah risikonya, aman dan kompetitif,” ujar Wahyu dalam Business and Financing Deals ISEF 2023, Jumat 27 Oktober 2023.

Dia pun menjelaskan, saat ini pembiayaan di perbankan syariah juga masih didominasi oleh pembiayaan sektor konsumsi yaitu KPR, KKP, dan multiguna. Sedangkan, pembiayaan pada sektor produktif atau modal kerja masih berada di bawah sektor lainnya.

Baca juga: Gen Z Wajib Tahu! Inklusi Keuangan Rendah Berisiko Sebabkan Kematian

“Terkait fakta ini, perlu upaya bersama baik oleh industri, regulator, kementerian/lembaga terkait untuk mendorong peningkatan pembiayaan syariah,” ucap Wahyu.

Selain itu, dalam salah satu ikhtiar untuk meningkatkan pembiayaan syariah kepada sektor UMKM dan Perorangan Berpenghasilan Rendah (PBR), BI juga menerbitkan ketentuan tentang rasio pembiayaan inklusif makroprudensial atau RPIM. (*)

Editor: Rezkiana Nisaputra

Irawati

Recent Posts

Transaksi Kartu ATM Makin Menyusut, Masyarakat Lebih Pilih QRIS

Jakarta - Bank Indonesia (BI) mencatat perubahan tren transaksi pembayaran pada Oktober 2024. Penggunaan kartu ATM/Debit menyusut sebesar 11,4… Read More

12 mins ago

BTN Raih Sertifikat Predikat Platinum Green Building

Suasana saat penyerahan sertifikat Predikat Platinum Green Building dari Green Building Council Indonesia (GBCI) Jakarta.… Read More

13 mins ago

BI Catat DPK Tumbuh 6 Persen per Oktober 2024, Ditopang Korporasi

Jakarta – Bank Indonesia (BI) melaporkan penghimpunan Dana Pihak Ketiga (DPK) pada Oktober 2024 mencapai Rp8.460,6 triliun,… Read More

41 mins ago

Apindo Tolak Kenaikan PPN 12 Persen: Ancam Daya Beli dan Pertumbuhan Ekonomi

Jakarta - Asosiasi Pengusaha Indonesia (APINDO) menolak rencana pemerintah menaikkan tarif Pajak Pertambahan Nilai (PPN) menjadi… Read More

1 hour ago

Jelang Akhir Pekan, IHSG Ditutup Menghijau ke Level 7.195

Jakarta - Indeks harga saham gabungan (IHSG) pada hari ini, Jumat, 22 November 2024, ditutup… Read More

1 hour ago

BI Laporkan Uang Beredar Oktober 2024 Melambat jadi Rp9.078,6 Triliun

Jakarta – Bank Indonesia (BI) mencatat uang beredar (M2) tetap tumbuh. Posisi M2 pada Oktober 2024 tercatat… Read More

2 hours ago