Jakarta – Vaksin virus corona buatan perusahaan farmasi asal China Sinovac telah tiba di Indonesia pada Minggu (6/12/2020) sekitar pukul 21.30 WIB.
Dalam gelombang pertama, dilaporkan ada 1,2 juta dosis vaksin virus corona siap suntik.
Selama pandemi, salah satu tugas Kementerian Luar Negeri RI adalah melakukan diplomasi dengan pihak lain, baik berupa kerja sama bilateral maupun multilateral.
Diplomasi penting untuk mendukung upaya ketersediaan vaksin, termasuk turut berperan aktif menangani prosedur pengiriman vaksin covid-19.
Vaksin memang sudah mulai ada, namun mengutip situs satgas penanganan covid-19, untuk memulai pelaksanaan vaksinasi secara bertahap, masih membutuhkan beberapa tahapan dan persiapan.
Oleh sebab itu, pihak satgas penanganan covid-19 pun tidak bosan-bosan menghimbau seluruh masyarakat untuk bergotong royong dan berkontribusi untuk penanganan covid-19 dengan terus menerapkan 3M (Memakai masker, Menjaga jarak serta hindari kerumunan, dan Mencuci tangan pakai sabun) serta dukung 3T (Testing, Tracing, Treatment).
Hal iti sepaket tindakan yang harus dilakukan berbarengan hingga pandemi usai.Seperti diketahui, peyakit ini tidak mengenal jabatan, umur, dan mengenal waktu. Siapapun dan dimanapun, bisa terjangkit jika menyepelekan protokol kesehatan. (*)
Jakarta – Evelyn Halim, Direktur Utama Sarana Global Finance Indonesia (SG Finance), dinobatkan sebagai salah… Read More
Jakarta - Industri asuransi menghadapi tekanan berat sepanjang tahun 2024, termasuk penurunan penjualan kendaraan dan… Read More
Jakarta - Industri perbankan syariah diproyeksikan akan mencatat kinerja positif pada tahun 2025. Hal ini… Read More
Jakarta - Presiden Direktur Sompo Insurance, Eric Nemitz, menyoroti pentingnya penerapan asuransi wajib pihak ketiga… Read More
Senior Vice President Corporate Banking Group BCA Yayi Mustika P tengah memberikan sambutan disela acara… Read More
Jakarta - PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) mencatat sejumlah pencapaian strategis sepanjang 2024 melalui berbagai… Read More