News Update

Ini Kata Agus Marto Soal Tiga Nama Calon Deputi Gubernur BI

Jakarta – Gubernur Bank Indonesia (BI) Agus DW Martowardojo menilai, ketiga calon Deputi Gubernur Bank Indonesia (BI) yakni Dody Budi Waluyo, Doddy Zulverdi, dan Wiwiek Sisto Widayat merupakan calon kuat yang memiliki kapabilitas tinggi untuk menjadi Deputi Gubernur BI menggantikan Perry Warjiyo.

Sebagai informasi, Presiden Joko Widodo telah menandatangani Surat Keputusan terkait dengan tiga nama calon Deputi Gubernur BI untuk menggantikan Perry Warjiyo yang masa jabatannya akan habis pada April 2018 mendatang. Adapun, ketiga nama tersebut sudah masuk ke pimpinan DPR-RI.

“Saya lihat tiga calon Deputi Gubernur BI yang sekarang sudah dikirimkan Presiden ke DPR kita smbut baik masing-masing kandidat adalah dari intern BI dan mereka semuanya mempunyai keahlian, kapabilitas, dan kapasitas,” ujarnya di Jakarta, Jumat, 2 Februari 2018.

Selain memiliki kapabilitas yang tinggi, kata dia, ketiga nama calon Deputi Gubernur BI yang sudah diserahkan ke Pimpinan DPR tersebut juga memiliki track record atau rekama jejak selama menjabat di Bank Sentral. Dirinya meyakini, siapapun yang akan terpilih sebagai Deputi Gubernur BI dipastikan memumpuni.

“Jadi kita sambut baik. Semuanya mempunyai track record, rekam jejak bahwa mereka adalah penjabat central bank yang mumpuni. Presiden dikirimkan ke DPR nanti tunggu proses di DPR,” ucapnya.

Saat ini ketiga nama calon Deputi Gubernur BI tersebut masih menjabat dibidangnya masing-masing, yakni Dody Budi Waluyo Asisten Gubernur Kepala Departemen Kebijakan Ekonomi Moneter BI, Wiwiek Sisto Widayat Kepala Perwakilan BI Provinsi Jawa Barat, dan Doddy Zulverdi Kepala Departemen Pengelolaan Moneter BI.

Di BI sendiri, akan ada dua posisi Dewan Gubernur yang bakal habis masa jabatnya, yakni Deputi Gubernur BI dan Gubernur BI yang kini dijabat oleh Agus Martowardojo. Namun, baru ada 3 nama yang beredar untuk menggantikan posisi Perry Warjiyo sebagai Deputi Gubernur. Sementara untuk posisi Gubernur BI sendiri sampai saat ini masih belum ada.

“Saya ingin sampaikan bahwa betul saya akan selesai tugas di Mei 2018 dan saya akan menjaga, ingin meyakini semua terkait kinerja BI tetap terjaga baik,” tutupnya. (*)

Rezkiana Nisaputra

Recent Posts

Di Atas Industri! Laba Bank Kaltimtara Tumbuh 37,93 Persen di 2024 jadi Rp549,73 Miliar

Jakarta - Bank Pembangunan Daerah Kalimantan Timur dan Kalimantan Utara (Bank Kaltimtara) mencatatkan pertumbuhan laba… Read More

3 hours ago

BSI Rayakan 4 Tahun Perjalanan dengan Santuni 4.444 Anak Yatim di Momentum Ramadhan

Jakarta – Bank Syariah Indonesia (BSI) menggelar acara santunan untuk 4.444 anak yatim di Jakarta… Read More

3 hours ago

Bos BEI Pede Pasar Modal Bisa Sumbang 61 Persen dari Target Investasi Rp14.000 T

Jakarta – Direktur Pengembangan PT Bursa Efek Indonesia (BEI) Jeffry Hendrik mengungkapkan, pasar modal di… Read More

3 hours ago

Duh, Neraca Perdagangan RI Februari 2025 Diramal Susut jadi USD1,85 Miliar

Jakarta- Kepala Ekonom Bank Mandiri Andry Asmoro memproyeksikan neraca perdagangan Indonesia pada Februari 2025 diperkirakan… Read More

4 hours ago

Menteri Rosan Patok Target Investasi Rp13.000 Triliun di 2029

Jakarta - Menteri Investasi dan Hilirisasi atau Kepala Badan Koordinator Penanaman Modal (BKPM) Rosan Roeslani mematok target investasi… Read More

4 hours ago

Bank Aladin Syariah Gandeng Aksesmu Sasar UMKM Sektor Ritel

Jakarta – Bank Aladin Syariah menjalin kemitraan strategis dengan Aksesmu, aplikasi belanja grosir untuk kebutuhan… Read More

5 hours ago