News Update

Ini Jawaban Kementrian BUMN, Soal Penawaran Muamalat

Jakarta – Pemerintah melalui Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN), mengaku belum mau berkomentar banyak terkait penawaran PT Bank Muamalat Indonesia Tbk (Bank Muamalat), untuk dapat berpartisipasi menyelesaikan permasalahan modal Bank Syariah pertama di Indonesia tersebut.

Deputi Bidang Usaha Jasa Keuangan, Jasa Survei, dan Konsultan Kenterian BUMN Gatot Trihargo mengatakan, pihaknya belum berencana membawa isu tersebut ke pembahasan Kementerian BUMN.

“Muamalat mau tambahan modal dari pemerintah saya belum dengar, dan pembahasan masih belumlah,” kata Gatot di kantor Kementerian BUMN Jakarta, Senin 16 April 2018.

Dirinya menilai, Muamalat bukan termasuk dalam kategori perusahaan yang bisa disuntikan modalnya oleh Pemerintah sebab Bank Muamalat bukan termasuk perusahaan terbuka (Tbk).

“Pemerintah inikan bukan secara langsung BUMN. Masalahnya kalau BUMN ini harus Tbk semua dan kami sampaikan kalau masuk, Muamalat harus keterbukaan informasi 2×24 jam harus terbuka kalau Tbk harus keterbukaan informasi,” kata Gatot.

Sebagai informasi, Bank Muamalat membuka kemungkinan dan berharap pemerintah maupun perbankan BUMN dapat turut berpartisipasi dalam pemulihan kondisi permodalan Bank Muamalat.

Hal tersebut disampaikan langsung oleh Direktur Utama Bank Muamalat Achmad Kusna Permana saat menghadiri rapat kerja dengan Komisi XI DPR dan juga Otoritas Jasa Keuangan (OJK) di kompleks DPR-MPR RI Jakarta (11/4). Dirinya menilai, momentum saat ini sangat tepat untuk lebih membangun ekonomi syariah.

“Karena potensi ekonomi syariah ini besar dan Muamalat didirikan oleh pendiri dan senior atas presiden Soeharto, dari dana haji, dari ICMI, MUI dan ini saya rasa momentum untuk bisa kita cari investor lokal karena momentum sangat tepat bisa lewat BUMN dan institusi pemerintah lain,” kata Permana. (*)

Suheriadi

Recent Posts

Jasa Marga Catat 1,5 Juta Kendaraan Tinggalkan Jabotabek hingga H+1 Natal 2025

Poin Penting 1,56 juta kendaraan meninggalkan Jabotabek selama H-7 hingga H+1 Natal 2025, naik 16,21… Read More

1 hour ago

Daftar Lengkap UMP 2026 di 36 Provinsi, Siapa Paling Tinggi?

Poin Penting Sebanyak 36 dari 38 provinsi telah menetapkan UMP 2026, sesuai PP 49/2025 yang… Read More

7 hours ago

UMP 2026 Diprotes Buruh, Begini Tanggapan Menko Airlangga

Poin Penting Pemerintah memastikan formulasi UMP 2026 telah memasukkan indikator ekonomi seperti inflasi, indeks alfa,… Read More

8 hours ago

Aliran Modal Asing Rp3,98 Triliun Masuk ke Pasar Keuangan RI

Poin Penting Modal asing masuk Rp3,98 triliun pada 22–23 Desember 2025, dengan beli bersih di… Read More

8 hours ago

Harga Emas Antam, Galeri24, dan UBS Hari Ini Kompak Naik, Cek Rinciannya

Poin Penting Harga emas Galeri24, UBS, dan Antam kompak naik pada perdagangan Sabtu, 27 Desember… Read More

9 hours ago

Jasindo Ingatkan Pentingnya Proteksi Rumah dan Kendaraan Selama Libur Nataru

Poin Penting Menurut Asuransi Jasindo mobilitas tinggi memicu potensi kecelakaan dan kejahatan, sehingga perlindungan risiko… Read More

1 day ago