News Update

Ini Formasi dan Fokus Kinerja Direksi Baru BPJS Kesehatan

Jakarta – BPJS Kesehatan telah menerima petikan Keputusan Presiden RI Nomor 37/P Tahun 2021 tentang Pengangkatan Keanggotan Dewan Pengawas dan Keanggotaan Direksi BPJS Kesehatan Masa Jabatan Tahun 2021 – 2026, dari Dewan Jaminan Sosial Nasional (DJSN) di Jakarta, Selasa (02/03).

Dalam kesempatan tersebut Direktur Utama BPJS Kesehatan Ali Ghufron Mukti mengungkapkan beberapa fokus kinerja Direksi antara lain upaya meningkatkan kualitas layanan kepada peserta sesuai customer journey, antara lain dengan mengurai antrean di fasilitas kesehatan, mempercepat koordinasi rujukan antarfasilitas kesehatan.

Selain itu pihaknya juga mengoptimalkan bridging sistem informasi BPJS Kesehatan dengan layanan fasilitas kesehatan, serta memperkuat upaya edukasi publik mengenai JKN-KIS. Untuk itu, Ali Ghufron mengungkapkan, untuk mengawali kerja jajaran Direksi yang baru, manajemen akan menggelar program “BPJS Mendengar” yang bertujuan menangkap aspirasi dari seluruh pemangku kepentingan terkait Program JKN-KIS dan BPJS Kesehatan. Program ini akan dilaksanakan minggu ke-2 sampai ke-4 bulan Maret tahun 2021.

“Tentu program ini adalah bagian dari upaya kami untuk mendapat masukan sebanyak mungkin untuk perbaikan program JKN-KIS. Masukan yang baik serta konstruktif akan diejawantahkan untuk memperkuat rencana strategis BPJS Kesehatan dalam mengelola Program JKN-KIS,” kata Ali Ghufron melalui video conference di Jakarta, Selasa 2 Maret 2021.

Menurutnya, program “BPJS Mendengar” akan menargetkan peserta, DPR, fasilitas kesehatan, pemberi kerja, pemerintah, dan seluruh elemen masyarakat.

“Kami akan siapkan kanal-kanal untuk masukan tersebut, untuk itu kami mengimbau masyarakat untuk dapat berpartisipasi memberikan masukan konstruktif bagi pengelolaan Program JKN-KIS,” pungkas Ali Ghufron.

Dalam kesempatan tersebut pihaknya juga mengumumkan formasi anggota Direksi BPJS Kesehatan, diantaranya :

1. Direktur Pengawasan, Pemeriksaan dan Hubungan Antar Lembaga, Mundiharno;
2. Direktur Keuangan dan Investasi, Arief Witjaksono Juwono Putro;
3. Direktur SDM dan Umum, Andi Afdal;
4. Direktur Jaminan Pelayanan Kesehatan, Lily Kresnowati;
5. Direktur Perencanaan, Pengembangan dan Manajemen Risiko, Mahlil Ruby;
6. Direktur Perluasan dan Pelayanan Peserta, David Bangun; dan
7. Direktur Teknologi Informasi, Edwin Aristiawan

Editor: Rezkiana Np

Suheriadi

Recent Posts

Dampak Badai Helene pada Hardening Market Reasuransi, Ini Prediksi AAUI

Bali - Asosiasi Asuransi Umum Indonesia (AAUI) memprediksi pasar reasuransi global tidak akan mengalami hardening… Read More

49 mins ago

Luhut Sebut Prabowo Setuju Pembentukan Family Office, tetapi Dijegal Satu Kementerian

Jakarta – Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan menyebut Presiden terpilih Prabowo Subianto menyetujui… Read More

12 hours ago

Konflik di Timur Tengah Bikin Kacau Layanan Penerbangan, Rute Asia dan Eropa Dialihkan

Jakarta - Sejumlah maskapai penerbangan telah mengalihkan banyak penerbangan melalui Afghanistan selama sepekan terakhir untuk… Read More

12 hours ago

Korea Investment and Sekuritas Indonesia Hadirkan 11 Waran Terstruktur Terbaru

Jakarta - Korea Investment and Sekuritas Indonesia atau KIS Indonesia (KISI) mencatat hingga saat ini… Read More

13 hours ago

OJK Respons Kabar BTN Akuisisi Victoria Syariah

Jakarta - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menyatakan bahwa belum menerima proposal terkait wacana aksi korporasi atau… Read More

13 hours ago

Pastikan Sesuai Target, OJK Pede Kredit Perbankan 2024 Tumbuh hingga 11 Persen

Jakarta – Otoritas Jasa Keuangan (OJK) optimistis pertumbuhan kredit perbankan hingga akhir 2024 masih sesuai target awal… Read More

14 hours ago