DPR; Pembahasan tax amnesty. (Foto: Dok. Infobank)
Jakarta—Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2016 telah disahkan oleh Dewan Perwakilan Rakyat (DPR). Hal itu kemudian dituangkan dalam Undang-Undang nomor 14 tahun 2015.
Ada dua hal yang menjadi sorotan utama dalam APBN 2016, terkait komitmen pemerintah dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Dalam Buku Informasi APBN 2016 disebutkan, untuk pertama kalinya anggaran kesehatan ditetapkan sebesar 5% dari belanja negara. Selain itu, anggaran pendidikan tetap dipertahankan sebesar 20% dari belanja negara sesuai dengan UU.
Pemerintah juga telah mencanangkan percepatan pelaksanaan proyek-proyek pembangunan infrastruktur serta mempertajam alokasi Penanaman Modal Negara (PMN), melalui peningkatan peran BUMN dan penyediaan dukungan untuk pembangunan infrastruktur (listrik, jalan, bandara dan pelabuhan.
APBN 2016 juga menyasar percepatan pengurangan kesenjangan, antara lain melalui perluasan coverage program keluarga harapan. Adapula kesejahteraan bagi aparatur negara dengan pemberian Tunjangan Hari Raya (THR) dan gaji 13.
Alokasi APBN 2016 untuk anggaran transfer ke daerah dan Dana Desa juga telah mendekati anggaran Kementerian/Lembaga (belanja K/L). Sesuai road map dana desa 2015- 2019, dalam APBN 2016 juga terdapat peningkatan alokasi dana desa hingga 6 persen dari dan diluar transfer ke daerah.
APBN juga membukukan peningkatan besaran dan perbaikan formula alokasi Dana Alokasi Umum (DAU) guna meningkatkan pemerataan kemampuan keuangan antar daerah. Selain itu, untuk mendukung implementasi nawacita dan pencapaian prioritas nasional, APBN 2016 mengatur peningkatan besaran serta perbaikan dan penguatan kebijakan Dana Alokasi Khusus (DAK). (*) Rezkiana Nisaputra
Poin Penting Menurut Asuransi Jasindo mobilitas tinggi memicu potensi kecelakaan dan kejahatan, sehingga perlindungan risiko… Read More
Poin Penting Pemerintah menyelamatkan lebih dari Rp6,6 triliun keuangan negara, sebagai langkah awal komitmen Presiden… Read More
Poin Penting Bank Mandiri menerapkan perlakuan khusus kredit bagi debitur terdampak bencana di Aceh, Sumut,… Read More
Poin Penting BNI menyalurkan kredit Rp822,59 triliun per November 2025, naik 11,23 persen yoy—melampaui pertumbuhan… Read More
Poin Penting BSI menyiagakan 348 kantor cabang di seluruh Indonesia selama libur Natal 2025 dan… Read More
Poin Penting Harga emas Pegadaian turun jelang libur Nataru 2025/2026, dengan emas Galeri24 turun Rp22.000… Read More