News Update

Ini Alasan Rabobank Indonesia Hentikan Aktivitas

Jakarta – Managemen PT Bank Rabobank International Indonesia (RII) menyampai beberapa perihal, terkait berhentinya operasional perusahaan di Indonesia.

Hal tersebut disampaikan sehubungan dengan pemberitaan di media belakangan, terkait aktivitas perusahaan.

Berikut beberapa poin yang disampaikan managemen, dalam rilis yang disampaikan Kamis, 2 Mei 2019.

1 Dengan ini disampaikan bahwa setelah puluhan tahun tumbuh bersama para nasabah, mitra, dan karyawan di Indonesia, Rabobank Group selaku pemegang saham pengendali RII telah memutuskan untuk berhenti beroperasi di Indonesia secara bertahap sampai akhir Juni 2020.

2 Keputusan Rabobank Group ini sejalan dengan strategi global yang terarah pada visi Banking for Food, dimana Rabobank secara global akan berkonsentrasi pada rantai-pasok Food and Agriculture (F&A). Karenanya, struktur bisnis di luar Belanda akan diutamakan pada Wholesale Banking dan tidak lagi pada Retail. Hal ini telah mengakibatkan ditutup atau dijualnya bisnis Rabobank di beberapa negara lain, seperti Polandia, Irlandia dan Amerika Utara. Dalam konteks ini, penutupan RII tidak merefleksikan kondisi ekonomi Indonesia, maupun kinerja industri perbankannya.

3 RII tengah secara aktif bekerja-sama dengan Regulator terkait dengan rencana ini. Kami telah mulai menjalankan langkah-langkah yang diperlukan, dan akan terus melakukannya berdasarkan arahan dan supervisi dari otoritas. Penutupan RII itu sendiri pada saatnya akan tergantung pada persetujuan otoritas, dan akan dilaksanakan dengan sepenuhnya memperhatikan kepentingan para nasabah dan karyawan.

4 Kami berkomitmen untuk memastikan bahwa proses transisi ini berjalan dengan baik dan lancar dengan memberikan dukungan penuh bagi seluruh pihak terkait selama proses ini berjalan, dengan senantiasa patuh pada peraturan yang berlaku.

5 Rabobank Group tetap berkomitmen kepada sektor F&A di Indonesia dengan melanjutkan kerjasama dengan para nasabah Wholesale. Rencana yang ada saat ini adalah untuk tetap hadir melalui keberadaan Rabobank Foundation, untuk terus menjajaki peluang untuk Rabo Development, serta terus mengembangkan peluang-peluang di bidang F&A lainnya seperti Agri3Fund, sebuah kemitraan antara United Nations Environment dan Rabobank yang baru saja diresmikan. (*)

Apriyani

Recent Posts

Korban PHK Dapat 60 Persen Gaji Selama 6 Bulan di 2025, Begini Detailnya

Jakarta – Pemerintah bakal memberikan bantuan tunai sebagai dukungan kepada para pekerja yang menjadi korban… Read More

1 hour ago

Divonis 15 Tahun Penjara dan Denda Rp1 Miliar, Crazy Rich Budi Said Ajukan Banding

Jakarta – Crazy Rich Surabaya, Budi Said mengajukan banding usai dirinya divonis 15 tahun penjara… Read More

1 hour ago

Top! Pemerintah Beri Diskon 50 Persen Iuran BPJS Ketenagakerjaan di 2025, Ini Ketentuannya

Jakarta - Pemerintah meluncurkan paket kebijakan ekonomi 2025 dengan salah satu langkah utamanya adalah pemberian… Read More

2 hours ago

Indef Soroti Masalah Fiskal yang Bikin Utang RI Makin Bengkak

Jakarta - Ekonom Senior Institute for Development of Economics and Finance (Indef) Didik J. Rachbini… Read More

4 hours ago

Waskita Beton Precast Raih Kontrak Baru Rp2,22 Triliun per November 2024, Ini Rinciannya

Jakarta - PT Waskita Beton Precast Tbk (WSBP) telah mencatatkan capaian positif yang ditandai dengan… Read More

4 hours ago

BOII Targetkan Laba 2025 Naik Dua Kali Lipat di Tengah Kenaikan PPN 12 Persen

Jakarta - Pemerintah resmi menaikkan pajak pertambahan nilai (PPN) dari 11 persen menjadi 12 persen.… Read More

8 hours ago