Jakarta – Presiden Joko Widodo (Jokowi) memperkirakan tingkat inflasi Indonesia akan tetap terjaga. Jokowi memproyeksikan inflasi akan berada pada kisaran 2,8 persen di tahun 2024.
“Inflasi akan tetap dijaga pada kisaran 2,8%. Peran APBN akan tetap dioptimalkan untuk memitigasi tekanan inflasi,” ujar Jokowi dalam angka Penyampaian Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) Tahun Anggaran 2024 beserta Nota Keuangan, Rabu 16 Agustus 2023.
Lebih lanjut, mitigasi tersebut baik dari akibat perubahan iklim maupun gejolak eksternal. Sehingga, koordinasi yang kuat antara anggota forum Tim Pengendalian Inflasi Pusat dan Daerah akan terus dijaga.
Baca juga: Waspada! Cuaca Ekstrem Berpotensi Dongkrak Inflasi Pangan
Seperti diketahui, Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan inflasi pada Juli 2023 sebesar 0,21 persen secara bulanan (mtm), lebih rendah dari inflasi Juni 2023 yang 0,14 persen mtm.
Sedangkan, secara tahunan (yoy) inflasi tercatat sebesar 3,08 persen yoy, lebih rendah dibanding inflasi Juni yang 3,52 persen yoy.
Sementara, Bank Indonesia (BI) memastikan inflasi tetap terkendali dalam kisaran sasaran 3,0±1% pada sisa tahun 2023 dan 2,5±1% pada 2024. (*)
Editor: Rezkiana Nisaputra
Head of Institutional Banking Group PT Bank DBS Indonesia Kunardy Lie memberikan sambutan saat acara… Read More
Pengunjung melintas didepan layar yang ada dalam ajang gelaran Garuda Indonesia Travel Festival (GATF) 2024… Read More
Jakarta - PT Eastspring Investments Indonesia atau Eastspring Indonesia sebagai manajer investasi penerbit reksa dana… Read More
Jakarta - Bank Indonesia (BI) mencatat perubahan tren transaksi pembayaran pada Oktober 2024. Penggunaan kartu ATM/Debit menyusut sebesar 11,4… Read More
Suasana saat penyerahan sertifikat Predikat Platinum Green Building dari Green Building Council Indonesia (GBCI) Jakarta.… Read More
Jakarta – Bank Indonesia (BI) melaporkan penghimpunan Dana Pihak Ketiga (DPK) pada Oktober 2024 mencapai Rp8.460,6 triliun,… Read More