Jakarta–Badan Anggaran (Bangar) Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) menyampaikan asumsi dasar target pembangunan pada 2018 dalam rapat paripurna DPR di Kompleks DPR-RI, Jakarta, Selasa, 11 Juli 2017.
Ketua Bangar Aziz Syamsuddin memaparkan empat target utama pembangunan pada 2018 yang sebelumnya juga telah dibahas dengan pemerintah. Keempat target utama itu ialah pengangguran, angka kemiskinan, rasio gini, dan juga Pembangunan Manusia (IPM).
Tingkat kemiskinan dalam RAPBN 2018 ditargetkan sebesar 9,5-10 persen atau turun dari 2017 yang dipatok 10,5 persen. Adapun rasio gini dan indeks pembangunan manusia (IPM) ditargetkan sebesar 0,38 dan 71,5. Pada 2017, rasio gini dan IPM dipatok 0,39 dan 70,1.
Selanjutnya, Aziz mengungkapkan, pada tingkat pengangguran terbuka ditargetkan sebesar 5,0-5,3 persen. Sedangkan dalam APBN-P 2017, tingkat pengangguran terbuka dipatok sebesar 5,6 persen. Pada rapat ini juga 10 dari fraksi di DPR menyetujui RAPBN 2018 yang dicanangkan pemerintah. (*)
Editor: Paulus Yoga
Poin Penting Menurut Asuransi Jasindo mobilitas tinggi memicu potensi kecelakaan dan kejahatan, sehingga perlindungan risiko… Read More
Poin Penting Pemerintah menyelamatkan lebih dari Rp6,6 triliun keuangan negara, sebagai langkah awal komitmen Presiden… Read More
Poin Penting Bank Mandiri menerapkan perlakuan khusus kredit bagi debitur terdampak bencana di Aceh, Sumut,… Read More
Poin Penting BNI menyalurkan kredit Rp822,59 triliun per November 2025, naik 11,23 persen yoy—melampaui pertumbuhan… Read More
Poin Penting BSI menyiagakan 348 kantor cabang di seluruh Indonesia selama libur Natal 2025 dan… Read More
Poin Penting Harga emas Pegadaian turun jelang libur Nataru 2025/2026, dengan emas Galeri24 turun Rp22.000… Read More