Infobank Institute kembali mengadakan Inhouse Training terkait Good Corporate Governance (GCG) di Bank Perkreditan Rakyat (BPR). Kali ini terhadap BPR yang menaruh perhatian penting pada tata kelola perusahaan, yakni Group MMA, yang terdiri dari Modern Multi Artha, Irian Sentosa, Palu Lokadana, Modern Express.
Direktur Utama PT Infoarta Pratama (Infobank) Eko B. Supriyanto, dalam sambutannya mengatakan, bahwa BPR-BPR yang menerapkan GCG dalam operasionalnya akan tumbuh berkelanjutan. “Dari hasil riset Biro Riset Infobank, banyak BPR-BPR yang dilikuidasi karena tidak menerapkan GCG,” ujarnya di kantor pusat MMA Grup dibilangan Cikini, Jakarta, Kamis, 9 Maret 2017. Menurut Pemimpin Redaksi Infobank ini, selain menerapkan GCG, industri BPR sudah waktunya menggarap bisnis di bidang financial technology (fintech), karena hal ini akan menambah pangsa pasar yang digarap BPR. (*)
Jakarta - PT Mandiri Sekuritas memproyeksikan pertumbuhan Produk Domestik Bruto (PDB) yang stabil pada kisaran… Read More
Jakarta – PT Trimegah Bangun Persada Tbk (NCKL) atau Harita Nickel pada hari ini (22/11)… Read More
Jakarta - Neraca Pembayaran Indonesia (NPI) pada kuartal III 2024 mencatatkan surplus sebesar USD5,9 miliar, di… Read More
Jakarta – Wakil Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Yuliot Tanjung mendukung langkah PLN… Read More
Head of Institutional Banking Group PT Bank DBS Indonesia Kunardy Lie memberikan sambutan saat acara… Read More
Pengunjung melintas didepan layar yang ada dalam ajang gelaran Garuda Indonesia Travel Festival (GATF) 2024… Read More