Keuangan

Pakistan Catatkan Rekor Inflasi Tertinggi dalam 50 Tahun

Jakarta – Perekonomian Pakistan kian terpuruk. Inflasi Pakistan year-on-year mencapai 35,37 persen pada Maret 2023, tertinggi dalam hampir lima dekade. Pakistan sendiri tengah berusaha memenuhi persyaratan Dana Moneter Internasional (IMF) untuk membuka dana talangan (bailout).

Menurut seorang juru bicara di biro statistik, angka inflasi tersebut merupakan kenaikan tertinggi yang pernah dicatat oleh biro sejak tahun 1970-an.

“Ini adalah inflasi tertinggi yang pernah tercatat dalam data yang kami miliki,” kata juru bicara biro statistik tersebut seperti dilansir Reuters, Senin, 3 April 2023.

Dia mengatakan, indeks harga konsumen naik 3,72% pada Maret dari bulan sebelumnya. Harga makanan, minyak goreng dan listrik yang meroket mendorong indeks konsumen tersebut.

“Inflasi makanan tahunan di bulan Maret masing-masing sebesar 47,1% dan 50,2% untuk daerah perkotaan dan pedesaan,” kata biro tersebut.

“Inflasi inti, yang tidak termasuk makanan dan energi, mencapai 18,6% di daerah perkotaan dan 23,1% di daerah pedesaan,”tambahnya.

Akibat dari inflasi tersebut, warga Pakistan merasakan beban dari gejolak ekonomi itu. Setidaknya 20 orang tewas sejak awal bulan puasa Ramadan akibat berdesak-desakan di pusat-pusat distribusi makanan.

Negara Asia Selatan itu telah mengalami gejolak ekonomi selama berbulan-bulan dengan krisis neraca pembayaran yang akut.

Sementara pembicaraan dengan IMF untuk mengamankan pendanaan $1,1 miliar sebagai bagian dari bailout $6,5 miliar yang disepakati pada 2019 juga belum membuahkan hasil.(*)

Galih Pratama

Recent Posts

OJK Siap Dukung Target Ekonomi 8 Persen, Begini Upayanya

Jakarta - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menyebut bersedia mendukung target pertumbuhan ekonomi 8 persen Presiden… Read More

2 hours ago

BPKH Ajak Pemuda Gunakan DP Haji sebagai Mahar Pernikahan

Jakarta - Saat ini, secara rata-rata masa tunggu untuk melaksanakan ibadah haji di Indonesia bisa… Read More

3 hours ago

OJK Bakal Terbitkan 3 Aturan Baru Pasar Modal di Akhir 2024, Ini Bocorannya

Labuan Bajo - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menyebutkan bahwa, akan menerbitkan Peraturan OJK (POJK) terbaru… Read More

4 hours ago

Penjualan Trisula Textile Naik 19 Persen di Q3 2024, Ini Penopangnya

Jakarta - PT Trisula Textile Industries Tbk (BELL), emiten penyedia kain, seragam, dan fashion berhasil… Read More

4 hours ago

IHSG Sepekan Melemah 2,46 Persen, BEI Ungkap Penyebabnya

Labuan Bajo - PT Bursa Efek Indonesia (BEI) mencatat bahwa, perdagangan saham pada pekan ini… Read More

5 hours ago

IHSG Sepekan: Melemah 2,46 Persen, Kapitalisasi Pasar jadi Rp12.601 Triliun

Jakarta - PT Bursa Efek Indonesia (BEI) menyatakan data perdagangan saham pada pekan ini 28… Read More

6 hours ago