Categories: Ekonomi dan Bisnis

Industri Semen Bisa Bangkit di 2016

Jakarta–Pelambatan ekonomi global saat ini telah menyeret semua sektor bisnis tak terkecuali industri semen. Industri ini menjadi salah satu sektor yang terkena imbas dari pelemahan ekonomi global.

Sehingga tak sedikit pemain semen yang mulai menaikan harga jual, seiring meningkatnya ongkos produksi.

Bagaimana dengan tahun depan? Apakah industri ini dianggap masih cantik, sejalan dengan pembangunan infrastruktur yang dijalankan pemerintah?

Ketua Asosiasi Semen Indonesia Widodo Santoso mengungkapkan proyek infrastruktur sendiri bisa dipercepat lagi mulai awal tahun depan. Alasannya, karena selama ini belanja infrastruktur pemerintah baru terealisasi pada semester II tahun ini, sehingga angka penjualan semen baru tampak positif di semester II tahun depan.

“Tahun depan, pemerintah canangkan Februari-Maret proyek sudah bisa jalan. Sekarang baru semester 2, proyek bisa jalan, jadi sudah tidak ada masalah. Kementerian (teknis) sudah siap, dulu ada pemilihan dirjen. Sekarang sudah normal semua,” kata Widodo di Jakarta, Selasa, 13 Oktober 2015.

Sementara pada kesempatan sama Direktur Utama Semen Indonesia Suparni menambahkan industri semen menjadi salah satu penunjang utama pembangunan infrastruktur di Indonesia.

Industri ini berkontribusi memasok kebutuhan konstruksi dan juga berpean mengakselerasi pengembangan industri lainnya.

“Semester I (Maret – Juli) penjualan semen masih lesu, Agustus tumbuh 17,8% dibanding Agustus 2014 kalau September tumbuh 2,6%. Situasi sekarang sudah meningkat, sampai akhir tahun bisa tumbuh 3-4%,” ungkapnya. (*) Dwitya Putra

Paulus Yoga

Recent Posts

APEI, AMII, dan AEI Berkolaborasi Kembangkan Pasar Modal Indonesia

Jakarta - Asosiasi Perusahaan Efek Indonesia (APEI), Asosiasi Manajer Investasi Indonesia (AMII), dan Asosiasi Emiten… Read More

23 mins ago

Bos OJK: Peringkat Fitch Bukti Kepercayaan Global Terhadap Ekonomi RI

Jakarta - Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Mahendra Siregar mengatakan pengumuman Fitch Ratings… Read More

41 mins ago

Program Makan Bergizi Gratis Sudah Habiskan Anggaran Rp710,5 Miliar

Jakarta - Wakil Menteri Keuangan Suahasil Nazara menyebutkan bahwa realisasi anggaran pelaksanaan program Makan Bergizi… Read More

58 mins ago

Didukung 600 Ribu Pebisnis, Paper.id Pede Hadapi Tantangan Ekonomi

Jakarta - Paper.id, platform yang menyediakan solusi invoicing dan pembayaran B2B, optimistis bahwa ketidakpastian ekonomi… Read More

59 mins ago

Curangi Isi Minyakita, Kemenkop Cabut NIK Koperasi di Kudus

Jakarta - Kementerian Koperasi (Kemenkop) akan mencabut identitas koperasi, dalam hal ini Nomor Induk Koperasi… Read More

1 hour ago

IHSG Sesi I Ditutup Berbalik Melemah ke Level 6.657

Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan sesi I hari ini, Kamis, 13… Read More

1 hour ago