Categories: Ekonomi dan Bisnis

Indonesia Miliki Peluang dari Pelambatan Ekonomi Tiongkok

Jakarta–Kondisi perekonomian ekonomi Tiongkok dalam beberapa tahun terakhir mengalami penurunan. Hal ini tercermin pada perekonomian Tingkok yang biasanya mampu tumbuh di atas 9%, justru saat ini menurun menjadi di bawah 7%.

Adanya kondisi tersebut, sejumlah kalangan pun mengkhawatirkan, sentimen perlambatan ekonomi Tiongkok ini akan berdampak kepada perekonomian nasional. Terlebih, Tiongkok merupakan salah satu negara tujuan ekspor Indonesia.

Kendati begitu, Menteri Keuangan Bambang Brodjonegoro melihat, bahwa masih ada peluang dari Tiongkok yang mampu dimanfaatkan Indonesia, meski perekonomian Tiongkok tengah mengalami perlambatan yang cukup signifikan.

“Kita masih melihat peluang dari China yang cukup besar,” ujar Bambang, di Jakarta, Rabu, 27 Desember 2016.

Dia mengungkapkan, untuk menyikapi perlambatan ekonomi Tiongkok tersebut, pihaknya mengaku akan mengubah strateginya terkait dengan ekspor. Hal ini sejalan dengan Tiongkok yang merupakan salah satu negara tujuan ekspor Indonesia.

“Kita akan mengubah strategi kita dari yang tadiny ekspor bahan komoditas menjadi ekspor barang konsumsi, bukan cuma mineral dan palm oil (kelapa sawit),” tukas Bambang.

Lebih lanjut dia menyatakan, strategi tersebut sebelumnya sudah dijalankan oleh negara tetangga. “Kita melihat strategi yang dilakukan Malaysia dan Vietnam cukup bagus dengan mengandalkan ekspor barang konsumsi,” tutupnya. (*) Rezkiana Nisaputra

Paulus Yoga

Recent Posts

BPS Catat IPM Indonesia di 2024 Naik jadi 75,08, Umur Harapan Hidup Bertambah

Jakarta - Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat indeks pembangunan manusia (IPM) mencapai 75,08 atau dalam… Read More

18 mins ago

Caturkarda Depo Bangunan (DEPO) Raih Penjualan Rp2,02 Triliun di Kuartal III-2024

Jakarta - PT Caturkarda Depo Bangunan Tbk (DEPO) hari ini mengadakan paparan publik terkait kinerja… Read More

1 hour ago

Utang Luar Negeri RI Naik di Triwulan III 2024, Tembus Rp6.797 Triliun

Jakarta - Bank Indonesia (BI) melaporkan posisi Utang Luar Negeri (ULN) Indonesia pada triwulan III 2024 tercatat… Read More

1 hour ago

Wamenkop Ferry: Koperasi Susu Boyolali Harus jadi Pelaku Industri Pengolahan

Jakarta - Wakil Menteri Koperasi (Wamenkop) Ferry Juliantono turun tangan mengatasi kisruh yang membelit Koperasi Produksi Susu… Read More

2 hours ago

Finalisasi KUB dengan Bank Jatim, Bank Banten Optimis Segera Teken Shareholder Agreement

Serang - PT Bank Pembangunan Daerah Banten Tbk (Bank Banten) menyakini proses kelompok usaha bank… Read More

2 hours ago

MUFG Bank Cabang Jakarta Raih Laba Rp5,88 Triliun di September 2024, Tumbuh 22,74 Persen

Jakarta – MUFG Bank Cabang Jakarta, berhasil mencatatkan kinerja positif pada kuartal III 2024. Berdasarkan… Read More

2 hours ago