Ekonomi dan Bisnis

Indofarma Patok Penjualan Obat Sebesar Rp1,9 triliun

Jakarta–PT Indofarma (Persero) Tbk optimis kinerjanya tahun ini bakal lebih baik lagi dibanding tahun lalu.

Sekretaris Perusahaan Indofarma, Yasser Arafat mengatakan pihaknya optimis bisa membukukan penjualan obat hingga mencapai Rp1,9 triliun di 2016.

“Dengan jumlah tersebut, kami sangat optimis dapat membukukan laba bersih sebesar Rp30 miliar di sepanjang tahun 2016,” kata Yasser di Jakarta, Rabu, 6 April 2016.

Ia menjelaskan, pendapatan perseroan sendiri di tahun lalu hanya tercatat sebesar Rp1,62 triliun. Sementara untuk laba bersih hanya tercatat sebesar Rp6,56 miliar.

Untuk menggenjot target itu, Indofarma akan lebih fokus dalam pengembangan produksi obat dengan meluncurkan beberapa produk baru.

Selain itu, pihaknya juga akan menggenjot porsi ekspor dengan cara menjual produk-produknya ke manca negara. Namun sayangnya, Yasser, tidak membeberkan berapa besar porsi ekspor akan dipacu.

“Untuk tahun lalu, kita sudah meluncurkan 2 produk baru. Untuk tahun ini, ada beberapa produk baru yang akan kita luncurkan lagi. Produknya apa?, nanti kita sampaikan,” ungkapnya. (*) Dwitya Putra

 

Editor: Paulus Yoga

Paulus Yoga

Recent Posts

440 Ribu Tiket Kereta Api Ludes Terjual, KAI Daop 1 Tambah Kapasitas untuk Libur Nataru

Jakarta - PT KAI (Persero) Daop 1 Jakarta terus meningkatkan kapasitas tempat duduk untuk Kereta… Read More

25 mins ago

Aksi Mogok Massal Pekerja Starbucks Makin Meluas, Ada Apa?

Jakarta – Starbucks, franchise kedai kopi asal Amerika Serikat (AS) tengah diterpa aksi pemogokan massal… Read More

41 mins ago

Mandiri Bagikan Ribuan Paket Natal, Sembako-Kebutuhan Sekolah untuk Masyarakat Marginal

Jakarta - Dalam rangka menyambut Natal 2024, Bank Mandiri menegaskan komitmennya untuk berbagi kebahagiaan melalui… Read More

2 hours ago

Simak! Jadwal Operasional Bank Mandiri, BCA, BRI, BNI, dan BSI Selama Libur Nataru

Jakarta – Sejumlah bank di Indonesia melakukan penyesuaian jadwal operasional selama libur perayaan Natal dan… Read More

2 hours ago

Siap-Siap! Transaksi E-Money dan E-Wallet Terkena PPN 12 Persen, Begini Hitungannya

Jakarta - Masyarakat perlu bersiap menghadapi kenaikan Pajak Pertambahan Nilai (PPN) menjadi 12 persen pada 2025. Salah… Read More

4 hours ago

IHSG Sesi I Bertahan di Zona Hijau ke Level 7.071

Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan sesi I hari ini (23/12) ditutup… Read More

4 hours ago