Jakarta– Di tengah persaingan bisnis fintech, PT Artha Dana Teknologi (Indodana) membidik angka penyaluran pinjaman hingga Rp1 triliun hingga akhir tahun 2019.
“Total pinjaman kita hingga saat ini sudah Rp300 miliar dan target kita hingga akhir tahun ini Rp1 triliun,” kata Product Manager Indodana Timothy Prawiromaruto di Jakarta, Selasa 10 September 2019.
Guna mencapai target tersebut pihaknya terus mengeluarkan produk untuk membantu para nasabah setianya. Yang terbaru, Indodana meluncurkan layanan cicilan ringan gawai tablet atau komputer jinjing untuk penggiat UMKM di Belitung.
Fintech Indodana memahami sistem perbankan Indonesia belum bisa menjangkau seluruh nasabahnya dalam memberikan kredit karena operational cost yang tinggi, apalagi penggiat UMKM banyak yang tidak mempunyai aset yang bisa diagunkan.
“Sekarang pengusaha UMKM dapat memiliki tablet dengan cicilan dibawah Rp200.000,- yang bisa langsung digunakan sebagai alat bantu usahanya,” ujar Timothy.
Sebagai informasi, berdasarkan data Otoritas Jasa Keuangan (OJK), aksesibilitas pelaku UMKM terhadap layanan jasa keuangan perbankan masih rendah sehingga menyisakan gap pembiayaan sebesar Rp1.000 triliun. (*)
Editor: Rezkiana Np
Jakarta – PT Trimegah Bangun Persada Tbk (NCKL) atau Harita Nickel pada hari ini (22/11)… Read More
Jakarta - Neraca Pembayaran Indonesia (NPI) pada kuartal III 2024 mencatatkan surplus sebesar USD5,9 miliar, di… Read More
Head of Institutional Banking Group PT Bank DBS Indonesia Kunardy Lie memberikan sambutan saat acara… Read More
Pengunjung melintas didepan layar yang ada dalam ajang gelaran Garuda Indonesia Travel Festival (GATF) 2024… Read More
Jakarta - PT Eastspring Investments Indonesia atau Eastspring Indonesia sebagai manajer investasi penerbit reksa dana… Read More
Jakarta - Bank Indonesia (BI) mencatat perubahan tren transaksi pembayaran pada Oktober 2024. Penggunaan kartu ATM/Debit menyusut sebesar 11,4… Read More