I Gde Eka Sarmaja, Director Health & Wealth Business Leader Mercer Indonesia dan Michael Djumadi, Associate Director Health & Wealth Mercer Indonesia sedang berdiskusi tentang sistem pensiun di Indonesia, sesaat setelah memaparkan hasil indeks sistem pensiun Melbourne Mercer Global Pension Index 2017. Hasil riset yang menilai indeks sistem pensiun di 30 negara, termasuk Indonesia tersebut, menempatkan Indonesia pada peringkat D, dengan nilai indeks 49,9 bersama Tiongkok, India, Korea, Jepang, Afrika Selatan, Mexico dan Argentina. Skor Indonesia kurang 0,1 poin lagi untuk naik ke kategori C. Dalam paparan tersebut, disampaikan bahwa Indonesia masih perlu memperbaiki sistem pensiun, di antaranya termasuk mulai memberikan tunjangan minimum bagi warga lanjut usia dengan status ekonomi rendah di Indonesia; menaikkan jumlah program pensiun bagi kalangan pekerja; dan memperbaiki ketentuan perundangan untuk sistem pensiun swasta. (*)
Poin Penting IHSG menguat 1,46 persen ke 8.632,76, mendorong kapitalisasi pasar BEI naik 1,39 persen… Read More
Poin Penting OJK dan Polda Kalimantan Utara menuntaskan penyidikan dugaan tindak pidana perbankan di Bank… Read More
Poin Penting IHSG naik 1,46 persen ke level 8.632,76, diikuti kenaikan kapitalisasi pasar 1,39 persen… Read More
Poin Penting NII BTN melonjak 44,49 persen yoy menjadi Rp12,61 triliun pada kuartal III 2025,… Read More
Poin Penting LPS membuka peluang percepatan implementasi Program Penjaminan Polis (PPP) dari mandat 2028 menjadi… Read More
Berlakunya Program Penjaminan Polis (PPP) yang telah menjadi mandat ke LPS sesuai UU No. 4… Read More