Jakarta – Sepekan terakhir, indeks reksa dana tercatat kurang baik. Hanya indeks reksa dana pendapatan tetap dan pasar uang yang berhasil mencetak kinerja positif, yaitu masing-masing sebesar 0.27% dan 0.1%.
Sebaliknya, indeks reksa dana saham dan campuran mencatatkan kinerja negatif pada
periode yang sama, bahkan indeks reksa dana saham menjadi indeks reksa dana dengan kinerja terendah di minggu kemarin yaitu melemah sebesar 0.81%.
Berdasarkan riset Infovesta, Senin, 29 Mei 2017. Kinerja indeks reksa dana tersebut disebabkan oleh kondisi pasar yang juga kurang baik pada periode Minggu lalu.
Seperti diketahui, pasar obligasi, pemerintah maupun korporasi, mencatat kinerja positif sedangkan pasar saham mencatat kinerja negatif pada pekan lalu. Dimana IHSG sebagai indikator pasar saham mencatat kinerja sebesar -1.30%.
Jika dibandingkan dengan masing-masing benchmark, indeks reksa dana saham mencatat kinerja terendah secara year-to-date hingga Jumat lalu.
Infovesta mencatat, kinerja indeks reksa dana ini bahkan tidak mencapai setengah kinerja IHSG sebagai indeks acuannya.
Namun demikian, dari 228 jumlah keseluruhan produk reksa dana jenis ini, terdapat 33 produk reksa dana yang berhasil mencetak kinerja ytd di atas IHSG.
Bahkan, terdapat 9 produk reksa dana saham yang mencatat kinerja ytd di atas 10%, yaitu Sucorinvest Equity Fund, Sucorinvest Maxi Fund, Syailendra MidCap Alpha Fund, HPAM Investa Ekuitas Strategis, Manulife Saham Syariah Asia Pasifik Dollar AS, OSO Borneo Equity Fund, Eastspring Investments Value Discovery, Eastspring Investments Alpha Navigator dan Sucorinvest Saham Dinamis.
Sementara itu, pada periode yang sama, 47 produk reksa dana saham masih membukukan kinerja negatif. (*)
Jakarta - Pada pembukaan perdagangan pagi ini pukul 9.00 WIB (6/11) Indeks Harga Saham Gabungan… Read More
Jakarta - MNC Sekuritas melihat pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) secara teknikal pada hari… Read More
Jakarta - Presiden Prabowo Subianto resmi menandatangani Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 47 Tahun 2024 tentang… Read More
Suasana saat konferensi pers saat peluncuran Asuransi Mandiri Masa Depan Sejahtera di Jakarta. Presiden Direktur… Read More
Jakarta - PT. Bank Pembangunan Daerah (BPD) Nusa Tenggara Timur (Bank NTT) resmi menandatangani nota… Read More
Jakarta – Pertumbuhan ekonomi Indonesia pada kuartal III 2024 tercatat sebesar 4,95 persen, sedikit melambat dibandingkan kuartal… Read More