Ekonomi dan Bisnis

Indeks Harga Perdagangan Besar Menurun 0,05% di Oktober 2022

Jakarta – Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan Indeks Harga Perdagangan Besar (IHPB) secara umum nasional mengalami penurunan sebesar 0,05% pada Oktober 2022. Adapun, tingkat IHPB tahun ke tahun (Oktober 2022 terhadap Oktober 2021) sebesar 5,80% dan IHPB tahun kalender (Oktober 2022 terhadap Desember 2021) sebesar 4,70%.

“Kenaikan IHPB tertinggi terjadi pada sektor pertambangan dan penggalian sebesar 1,41% secara mtm,” kata Setianto, Deputi Bidang Statistik Distribusi dan Jasa BPS, Selasa, 1 November 2022.

Kemudian, sektor industri naik sebesar 0,20% mtm, namun terjadi penurunan di sektor pertanian sebesar -1,23% mtm.

Sedangkan, IHPB kontruksi pada Oktober 2022 mengalami kenaikan sebesar 0,62% dibandingkan dengan bulan sebelumnya. Adapun, tingkat IHPB kontruksi tahun ke tahun (Oktober 2022 terhadap Oktober 2021) sebesar 7,63% dan IHPB konstruksi tahun kalender (Oktober 2022 terhadap Desember 2021) sebesar 6,45%.

“Utamanya kenaikan IHPB bangunan/konstruksi didorong oleh kelompok bangunan pekerjaan umum untuk jalan, jembatan dan Pelabuhan yang mengalami kenaikan tertinggi 10,04% yoy,” jelasnya.

Kemudian, bangunan pekerjaan umum untuk pertanian sebesar 7,87% yoy, bangunan dan instalasi listrik, gas, air minum, dan komunikasi sebesar 7,09% yoy, bangunan tempat tinggal dan bukan tempat tinggal 5,51% yoy, dan bangunan lainnya sebesar 5,87% yoy.

Selanjutnya, Dia merinci, komoditas yang mengalami kenaikan harga yaitu solar sebesar 36,25% yang mengambil andil 1,76% yoy, semen sebesar 11,58% mengambil andil 1,54% yoy, aspal sebesar 13,27% dengan andil 0,89% yoy, dan pasir 9,58% dengan andil 0,89%. (*) Irawati

Rezkiana Nisaputra

Recent Posts

Harita Nickel Raup Pendapatan Rp20,38 Triliun di Kuartal III 2024, Ini Penopangnya

Jakarta – PT Trimegah Bangun Persada Tbk (NCKL) atau Harita Nickel pada hari ini (22/11)… Read More

5 hours ago

NPI Kuartal III 2024 Surplus, Airlangga: Sinyal Stabilitas Ketahanan Eksternal Terjaga

Jakarta - Neraca Pembayaran Indonesia (NPI) pada kuartal III 2024 mencatatkan surplus sebesar USD5,9 miliar, di… Read More

6 hours ago

Peluncuran Reksa Dana Indeks ESGQ45 IDX KEHATI

Head of Institutional Banking Group PT Bank DBS Indonesia Kunardy Lie memberikan sambutan saat acara… Read More

7 hours ago

Pacu Bisnis, Bank Mandiri Bidik Transaksi di Ajang GATF 2024

Pengunjung melintas didepan layar yang ada dalam ajang gelaran Garuda Indonesia Travel Festival (GATF) 2024… Read More

7 hours ago

Eastspring Investments Gandeng DBS Indonesia Terbitkan Reksa Dana Berbasis ESG

Jakarta - PT Eastspring Investments Indonesia atau Eastspring Indonesia sebagai manajer investasi penerbit reksa dana… Read More

9 hours ago

Transaksi Kartu ATM Makin Menyusut, Masyarakat Lebih Pilih QRIS

Jakarta - Bank Indonesia (BI) mencatat perubahan tren transaksi pembayaran pada Oktober 2024. Penggunaan kartu ATM/Debit menyusut sebesar 11,4… Read More

9 hours ago