Ekonomi dan Bisnis

INDEF: Transportasi Online Serap 169 Ribu Tenaga Kerja Pertahun

Jakarta– Penetrasi transportasi online yang menjamur saat ini sepertinya memberikan dampak positif terhadap penyerapan tenaga kerja di Indonesia. Bagaimana tidak, penduduk yang mungkin tidak memiliki pendidikan tinggi dan keahlian tertentu dapat memiliki pekerjaan pada saat ini.

Ekonom Senior Institute for Development of Economics and Finance (Indef) Andry Satrio Nugroho menilai, rata-rata pertambahan penduduk bekerja pada era pemerintahan Jokowi-JK juga lebih ditopang oleh sektor transportasi dan pedagangan.

“Transportasi online terbukti mampu menyelamatkan penciptaan lapangan kerja era Jokowi-JK. Hal ini terlihat dari sektor transportasi, pergudangan dan komunikasi yang berhasil memberikan tambahan 169.137 penduduk bekerja per tahun, setelah sebelumnya malah berkurang hampir 300 ribu orang pada era SBY-Boediono,” ungkap Andry pada diskusi “Mampukah Pemerintah Jokowi-JK untuk Menciptakan Lapangan Kerja?” di kantor Indef Jakarta, Selasa 20 Februari 2018.

Baca juga: INDEF: Indonesia Diambang Darurat Ketenagakerjaan

Tak hanya itu, untuk sektor perdagangan, restoran, jasa akomodasi juga merupakan sektor yang paling tinggi kinerja penciptaan kerja, baik dilihat dari sisi tambahan penduduk bekerja maupun dari Rasio Penciptaan Kerja (RPK).

Dirinya menjelaskan, sektor ini mampu menghasilkan rata-rata pertambahan penduduk bekerja sebesar 1.106.590 penduduk per tahun. Hal ini disebabkan oleh masifnya pertumbuhan e-commerce di Indonesia.

e-Commerce Indonesia saat ini masih berlangsung dan dukungan sektor pariwisata juga semakin meningkat. Dimana e-commerce Indonesia merupakan salah satu yang paling berkembang di Asia dibandingkan dengan negara lain,” tukas Andry. (*)

Suheriadi

Recent Posts

Begini Upaya PTPN Group Dorong Swasembada Gula

Jakarta – PTPN Group bersama kementerian dan sejumlah institusi berkolaborasi meluncurkan program “Manis Swasembada Gula”.… Read More

4 hours ago

Usai Caplok Permata Bank, Bangkok Bank Bakal Akuisisi Bank RI Lagi?

Jakarta – Bangkok Bank sukses mengakuisisi 89,12 persen saham PT Bank Permata Tbk (BNLI) dari Standard Chartered Bank dan… Read More

1 day ago

PLN Butuh Dana Rp11.160 Triliun untuk Capai NZE 2060

Jakarta – PT PLN (Persero) dalam mencapai Net Zero Emission (NZE) 2060 membutuhkan investasi mencapai USD700 miliar… Read More

1 day ago

Menilik Peluang Permata Bank Naik Kelas ke KBMI IV

Jakarta - PT Bank Permata Tbk (BNLI) atau Permata Bank memiliki peluang ‘naik kelas’ ke Kelompok Bank… Read More

1 day ago

Danantara Dinilai jadi Jawaban Pendongkrak Ekonomi RI Capai 8 Persen

Jakarta – Presiden Prabowo Subianto optimis pertumbuhan ekonomi Indonesia akan mencapai level 8 persen dalam kurun waktu… Read More

1 day ago

ICC Resmi Keluarkan Surat Penangkapan Benjamin Netanyahu dan Yoav Gallant

Jakarta - Mahkamah Pidana Internasional (International Criminal Court/ICC) resmi mengeluarkan surat perintah penangkapan terhadap Perdana Menteri Israel, Benjamin… Read More

1 day ago