News Update

Indef: Terpilihnya Biden Bakal Meningkatkan Tensi Perang Dagang

Jakarta – Institute for Development of Economics and Finance (Indef) memandang, terpilihnya Biden sebagai Presiden AS diperkirakan bakal meningkatkan tensi perang dagang terhadap China.

“Meskipun memiliki pendekatan lebih diplomatis, tetapi Biden tetap akan mendorong perang dagang, bahkan dengan frekuensi tinggi,” kata Ekonom Indef Andry Satrio Nugroho melalui keterangan resminya di Jakarta, Senin 9 November 2020.

Menurutnya, kritik Biden terhadap Trump pada perjanjian phase one dengan China dianggap gagal dan tidak memberikan efek terhadap penurunan perdagangan dari China dan meningkatkan produksi dalam negeri.

Andry juga menilai, Biden akan menggunakan kekuatan sekutu untuk menerapkan perang dagang dengan China dan eskalasi perang dagang akan meningkat.

“Akan terjadi investment diversion dari China karena secara global supply chain dengan China akan dikurangi serta masih belum pastinya kesepakatan trade war,” ucapnya.

Sebagai informasi saja, dalam kampanyenya Biden akan mengutamakan produk yang dibuat dan dihasilkan oleh orang Amerika di Amerika, atau dikenal sebagai “Buy American”. Rencana ini akan digunakan sebagai program pemulihan pasca Covid-19 dengan investasi pengadaan sebesar US$ 400 miliar yang berpusat pada produk buatan Amerika. (*)

Editor: Rezkiana Np

Suheriadi

Recent Posts

Dorong Pelaku UMKM Naik Kelas, BRI Telah Salurkan KUR Rp158,6 T per Oktober 2024

Jakarta - PT. Bank Rakyat Indonesia Tbk (BRI) telah menyalurkan Kredit Usaha Rakyat (KUR) senilai Rp158,60… Read More

2 hours ago

OJK Panggil dan Awasi Ketat KoinP2P, Ini Alasannya

Jakarta - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dengan tegas melaksanakan langkah-langkah pengawasan secara ketat terhadap PT… Read More

2 hours ago

149 Saham Hijau, IHSG Dibuka Menguat 0,48 Persen

Jakarta - Pada pembukaan perdagangan pagi ini pukul 9.00 WIB (22/11) Indeks Harga Saham Gabungan… Read More

3 hours ago

Rupiah Diprediksi akan Tembus Rp16.000 per Dolar AS

Jakarta - Rupiah berpeluang masih melemah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) akibat ketegangan geopolitik Ukraina dan Rusia… Read More

3 hours ago

Harga Emas Antam Menggila! Sekarang Segini per Gramnya

Jakarta -  Harga emas Antam atau bersertifikat PT Aneka Tambang hari ini, Jumat, 22 November… Read More

4 hours ago

IHSG Berpeluang Melemah, Simak 4 Rekomendasi Saham Berikut

Jakarta - MNC Sekuritas melihat pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) secara teknikal pada hari… Read More

4 hours ago